Bahaya! Jalan Wisata Parapat Terkena Banjir 5 Rumah Terendam
LINTAS PUBLIK-Simalungun, Masyarakat yang akan melintasi kota wisata
diharap berhati-hati, khususnya wisatawan yang akan berwisata di kota Parapat
karena jalan Parapat Kilometer 15 -17 di
huta Sulim Nagori Bandar Dolok Kecamatan Dolok Pangaribuan sering mengalami banjir
dan sangat membahayakan bila turun hujan.
“ Banyak masyarakat yang terjebak
di jalan ini, karena kalau turun hujan selalu banjir kebadan jalan, dan banyak
sampah sehingga sulit dilalui pengendara, dan panjangnya mencapai 2 Km,” kata
TB. Napitu kepada Lintas Publik (31/1/2013)
didampingi Guru Br Silaban dan J.Saragih masyarakat setempat sambil menunjukan
dokumen photo pada saat banjir terjadi.
Banjir di Jalan Parapat huta Sulim Km.15-17 |
Kondisi ini juga diakibatkan
kurang maksimalnya bendar atau tali air sawah yang kurang memadai karena tidak
sebanding air yang datang dengan besarnya bendar, kami harapkan pemerintah
kabupaten maupun propinsi secepatnya mengatasi bencana yang diakibatkan hujan
ini. “ Tali air ini juga sudah kurang besar, jadi air tak tertampung, sehingga
mengikis beram jalan, dan beram jalan jadi dalam mencapai 1 meter”,terang
J.Saragih menjelaskan sangat berhayanya
pengendara maupun masyarakat yang melintas, tidak mengetahui kondisi jalan ini,
dan bisa saja terperosok kedalam beram jalam karena tidak kelihatan ditutup air
hujan.
Keterangan dari masyarakat, bahwa
bila turun hujan lebat, jalan tersebut selalu digenangi air, dan beram jalan
sangat dalam, akibatnya 5 rumah penduduk
harus tergenang air bila hujan datang, diminta kepada pengendara yang akan
melewati Jalan Parapat Km 15 -17 berhati-hatilah, apalagi hujan sedang turun. TS
Tidak ada komentar