Header Ads

BJ Habibie "Cemari" Dunia Pendidikan dengan Rokok?

LINTAS PUBLIK-Jimbaran, Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kesehatan Universitias Udayana (Unud) dan Komunitas Mahasiswa Peduli Tembakau batal melakukan demo terkait acara yang disponsori oleh Djarum Foundation. Batalnya aksi dikarenakan penjagaannya sangat ketat.

“Mereka (penyelenggara) istilahnya menyusup secara halus di acara–acara yang diminati oleh mahasiswa dan oleh dosen yang menghadirkan pembicara yang sangat berkualitas. Disangkakan sekali disponsori oleh rokok (Djarum Foundation),” kata Made Kerta Duana, Dosen Ilmu Kesehatan Masyarakat Unud.

Acara dijaga dengan ketat karena menghadirkan mantan Presiden BJ Habibie yang dipandu oleh Rosiana Silalahi atau lebih dikenal sekarang dengan Rossy dengan mengambil tema ‘Cinta Tanpa Batas’. Puluhan umbul-umbul bertuliskan Rossy goes to campus berjejer di sepanjang jalan lokasi acara.

“Ketika ini disponsori oleh rokok, ini sangat bertentangan dengan berbagai kebijakan baik nasional maupun yang ada di Bali, “ tambahnya.

Mobil gegana, pasukan Dalmas dari Polresta Denpasar juga diterjunkan karena mendengar akan adanya aksi protes pada sponsor rokok yang masuk areal pendidikan. Bahkan terlihat puluhan orang berbadan kekar juga disiagakan di beberapa titik.

“Ini bukan disponsori rokok, tapi Djarum Foundation. Jadi harus dibedakan pabrik rokok dengan Djarum Foundation. Kalau iklan rokok kita larang, tapi kalau Djarum Foundation kan lembaga pilar hukum yang memberikan bantuan kepada dunia pendidikan sehingga kita berkenan dengan acara ini,” kata Rektor Unud, Prof. Dr. Made Bakta saat dikonfirmasi terkait acara ini. JarNews/T

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.