IPW Catat 25 Kasus Perkosaan Terjadi di Awal 2013
LINTAS PUBLIK - Jakarta, Indonesia Police Watch (IPW) mencatat
sebanyak 25 kasus tindak pidana perkosaan terjadi di Indoneisa. Dengan
jumlah tersebut, tentunya berakibat kepada munculnya kecemasan di
masyarakat yang semakin meningkat.
"Dari awal Januari hingga tanggal 25, sudah terjadi 25 kasus perkosaan dan dua kasus pencabulan," jelas Ketua Presidium IPW, Neta S Pane dalam rilis yang diterima detikcom, Senin (28/1/2013).
Neta menambahkan, dari 25 kasus tersebut tercatat 29 orang menjadi korban dengan jumlah pelaku sebanyak 45 orang.
"Tragisnya pada Januari 2013 ini terjadi lima kasus perkosaan massal, yang tiga di antaranya dilakukan sejumlah pelajar terhadap gadis teman sekolahnya," ungkapnya.
Dari data IPW, korban perkosaan paling banyak adalah usia anak-anak hingga remaja. Yaitu usia 1-16 tahun dengan jumlah korban sebanyak 23 orang. Untuk usia dewasa 17-30 tahun sebanyak 6 orang korban.
"Pelaku perkosaan berusia 14-39 tahun sebanyak 32 orang dan berusia 40-70 tahun ada 12 orang," ucap Neta.
Sedangkan lokasi perkosaan paling banyak justru dilakukan di rumahnya sendiri, yaitu sebanyak 21 kasus. Selain di rumah, lokasi perkosaan juga dilakukan di jalanan. Terbukti ada 6 kasus yang tercatat dalam kasus ini.
"Data ini menunjukkan bahwa rumahnya sendiri ternyata tidak aman bagi korban," tutur Neta.Det/T
"Dari awal Januari hingga tanggal 25, sudah terjadi 25 kasus perkosaan dan dua kasus pencabulan," jelas Ketua Presidium IPW, Neta S Pane dalam rilis yang diterima detikcom, Senin (28/1/2013).
Neta menambahkan, dari 25 kasus tersebut tercatat 29 orang menjadi korban dengan jumlah pelaku sebanyak 45 orang.
"Tragisnya pada Januari 2013 ini terjadi lima kasus perkosaan massal, yang tiga di antaranya dilakukan sejumlah pelajar terhadap gadis teman sekolahnya," ungkapnya.
Dari data IPW, korban perkosaan paling banyak adalah usia anak-anak hingga remaja. Yaitu usia 1-16 tahun dengan jumlah korban sebanyak 23 orang. Untuk usia dewasa 17-30 tahun sebanyak 6 orang korban.
"Pelaku perkosaan berusia 14-39 tahun sebanyak 32 orang dan berusia 40-70 tahun ada 12 orang," ucap Neta.
Sedangkan lokasi perkosaan paling banyak justru dilakukan di rumahnya sendiri, yaitu sebanyak 21 kasus. Selain di rumah, lokasi perkosaan juga dilakukan di jalanan. Terbukti ada 6 kasus yang tercatat dalam kasus ini.
"Data ini menunjukkan bahwa rumahnya sendiri ternyata tidak aman bagi korban," tutur Neta.Det/T
Tidak ada komentar