Mantap! 3 Kendaraan Perang Amfibi 'Membelah' Banjir di Pluit
LINTAS PUBLIK-Jakarta - Untuk mempercepat penanganan banjir parah di
kawasan Pluit, Jakarta Utara, tiga kendaraan angkut Amfibi milik Marinir
TNI AL pun diterjunkan. Selain mengevakuasi warga, para personel
membagi-bagikan logistik ke warga yang masih bertahan di rumah.
Satu Amfibi diisi sebanyak 5-6 personel TNI AL. Kadang mereka juga membawa relawan. Satu tim berpatroli, kemudian kembali ke posko Muara Karang, Muara Baru, dan Penjaringan.
"Tergantung warga mau kemana. Bisa ke Penjaringan, Muara Karang, atau yang lain. Gratis," kata salah satu anggota Marinir Prada Budiarto ketika ditemui detikcom di Muara Karang, Jakut, Minggu (20/1/2013).
Kendaraan angkut untuk perang ini berkapasitas 100 orang. Saat kembali ke Posko Muara Karang, salah satu di antaranya membawa 50-an orang yang sebagian besar merupakan kaum hawa dan lansia.
"Ini sudah biasa digunakan di laut. Untuk ketinggian air 5-7 meter, masih bisalah," tutur Budiarto.
Hingga saat ini, ketiga Amfibi masih hilir mudik di Pluit dan sekitarnya. Mereka terus berpatroli dengan membawa relawan dan logistik, lalu kembali ke posko-posko dengan membawa korban banjir.Det/T
Satu Amfibi diisi sebanyak 5-6 personel TNI AL. Kadang mereka juga membawa relawan. Satu tim berpatroli, kemudian kembali ke posko Muara Karang, Muara Baru, dan Penjaringan.
"Tergantung warga mau kemana. Bisa ke Penjaringan, Muara Karang, atau yang lain. Gratis," kata salah satu anggota Marinir Prada Budiarto ketika ditemui detikcom di Muara Karang, Jakut, Minggu (20/1/2013).
Kendaraan angkut untuk perang ini berkapasitas 100 orang. Saat kembali ke Posko Muara Karang, salah satu di antaranya membawa 50-an orang yang sebagian besar merupakan kaum hawa dan lansia.
"Ini sudah biasa digunakan di laut. Untuk ketinggian air 5-7 meter, masih bisalah," tutur Budiarto.
Hingga saat ini, ketiga Amfibi masih hilir mudik di Pluit dan sekitarnya. Mereka terus berpatroli dengan membawa relawan dan logistik, lalu kembali ke posko-posko dengan membawa korban banjir.Det/T
Tidak ada komentar