Ketua MA Sebut Hakim Setyabudi Pengkhianat
LINTAS PUBLIK- Jakarta, "Padahal
kesejahteraan hakim sudah ditingkatkan, kok masih ada hakim yang
seperti itu. Di tengah ikatan hakim membangun kepercayaan publik, masih
ada yang mengkhianati," ucap Hatta Ali di sela-sela HUT Ikatan Hakim
Indonesia (Ikahi) ke 60 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Rabu
(27/3/2013).
Dia berharap agar kasus yang menimpa Waka PN Bandung merupakan kasus yang pertama dan terakhir. Tentunya, Hatta Ali mengaku sangat terpukul dengan adanya kasus yang menimpa buahnya.
"Saya sangat sesalkan, saya sangat sayangkan. Mudah-mudahan ini yang pertama dan terakhir," ungkap Hatta Ali.
Untuk itu, Hatta Ali mengingatkan kepada seluruh hakim-hakim di Indonesia supaya selalu bersyukur dengan apa yang dimilikinya. Pihaknya juga selalu mengawasi gerak-gerik hakim supaya kasus ini tidak terulang.
"Tentunya saya akan bersikap tegas kepada hakim-hakim yang mencoreng lembaga peradilan," tegas Hatta Ali di hadapan ratusan hakim ini.
Ketua Mahkamah Agung (MA) Dr Hatta Ali menilai Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung hakim Setyabudi sebagai penghianat korps kehakiman. Sebab MA sudah berjuang meningkatkan gaji hakim supaya para 'wakil Tuhan' tidak terjerat kasus suap.DET/T
Dia berharap agar kasus yang menimpa Waka PN Bandung merupakan kasus yang pertama dan terakhir. Tentunya, Hatta Ali mengaku sangat terpukul dengan adanya kasus yang menimpa buahnya.
"Saya sangat sesalkan, saya sangat sayangkan. Mudah-mudahan ini yang pertama dan terakhir," ungkap Hatta Ali.
Untuk itu, Hatta Ali mengingatkan kepada seluruh hakim-hakim di Indonesia supaya selalu bersyukur dengan apa yang dimilikinya. Pihaknya juga selalu mengawasi gerak-gerik hakim supaya kasus ini tidak terulang.
"Tentunya saya akan bersikap tegas kepada hakim-hakim yang mencoreng lembaga peradilan," tegas Hatta Ali di hadapan ratusan hakim ini.
Ketua Mahkamah Agung (MA) Dr Hatta Ali menilai Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung hakim Setyabudi sebagai penghianat korps kehakiman. Sebab MA sudah berjuang meningkatkan gaji hakim supaya para 'wakil Tuhan' tidak terjerat kasus suap.DET/T
Tidak ada komentar