Ponaryo: Kami Dicoret karena Tak Sesuai Kriteria
LINTAS PUBLIK-JAKARTA, Gelandang Ponaryo Astaman
membenarkan ada 14 orang pemain dicoret pelatih tim nasional Indonesia,
Luis Manuel Blanco. Menurutnya, 14 pemain tim nasional Indonesia itu
dicoret karena dinilai tak sesuai kebutuhan tim jelang laga Pra-Piala
Asia 2015 kontra Arab Saudi, 23 Maret 2013.
"Memang disampaikan pelatih ada pemain-pemain dicoret. Alasan pelatih, mereka sudah memantau para pemain, tetapi untuk pertandingan melawan Arab Saudi, para pemain yang dicoret dinilai tak sesuai kriteria," jelas Ponaryo di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Jumat (15/3/2013).
Sebelumnya, sebanyak 21 pemain Indonesia Super League (ISL) dianggap menyelesaikan berhenti berlatih sebelum waktunya pada sesi latihan Jumat (15/3/2013) pagi. Pada Jumat siang, Blanco mencoret 14 dari 21 pemain tersebut.
"Setelah pemberitaan media tadi siang (Jumat 15/3/2013), mau tidak mau, suka tidak suka, timnas sekarang terkesan terbagi dua antara pemain IPL yang berlatih dengan pemain ISL yang beristirahat latihan," ucap Ponaryo.
"Kami tetap berkomitmen kepada timnas. Kami tetap satu dan tak merasa berbeda. Atas nama pemain di timnas, kami datang ke sini untuk seleksi timnas. Kami berharap disampaikan dengan baik agar tak ada salah paham lagi," lanjutnya.kOMP/T
"Memang disampaikan pelatih ada pemain-pemain dicoret. Alasan pelatih, mereka sudah memantau para pemain, tetapi untuk pertandingan melawan Arab Saudi, para pemain yang dicoret dinilai tak sesuai kriteria," jelas Ponaryo di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Jumat (15/3/2013).
Sebelumnya, sebanyak 21 pemain Indonesia Super League (ISL) dianggap menyelesaikan berhenti berlatih sebelum waktunya pada sesi latihan Jumat (15/3/2013) pagi. Pada Jumat siang, Blanco mencoret 14 dari 21 pemain tersebut.
"Setelah pemberitaan media tadi siang (Jumat 15/3/2013), mau tidak mau, suka tidak suka, timnas sekarang terkesan terbagi dua antara pemain IPL yang berlatih dengan pemain ISL yang beristirahat latihan," ucap Ponaryo.
"Kami tetap berkomitmen kepada timnas. Kami tetap satu dan tak merasa berbeda. Atas nama pemain di timnas, kami datang ke sini untuk seleksi timnas. Kami berharap disampaikan dengan baik agar tak ada salah paham lagi," lanjutnya.kOMP/T
Tidak ada komentar