Weleh!..Ada Siswi SMP Sudah Berprofesi jadi ‘Mamih’

LINTAS PUBLIK -SURABAYA, Mawar mengaku, dia menjalankan bisnis esek-eseknya sejak enam bulan terakhir. Mawar sebelumnya juga menjadi korban rekannya yang dijual ke lelaki hidung belang.   Karena merasa mudah mendapat uang, ia tetap menjual diri, sekaligus  merekrut tiga orang rekannya. Setiap kali mendapatkan lelaki hidung belang yang dipasang tarif Rp 750.000 untuk short time, Mawar mendapatkan bagian Rp 250.000.

“Semua komunikasi transaksi dilakukan melalui BlackBerry Messenger (BBM). Mawar mengirimkan foto ABG dan tarifnya sekaligus,” ujar Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Suparti kepada wartawan, Minggu.  

Karena tersangka dan korban masih menempuh pendidikan, maka kepada yang bersangkutan di depan orangtua mereka diberikan pengarahan agar tidak mengulangi perbuatannya. ”Kami tidak menahan mereka karena akan mengganggu sekolah mereka,” ujar Kompol Suparti.  

Mawar dan anak buahnya masih harus diperiksa untuk bahan catatan kepolisian.Mereka, menurut Kompol Suparti hanya dikenakan wajib lapor agar tidak mengulangi pebuatannya. Terhadap lelaki hidung belang yang akan memakai jasa para ABG tidak ditahan meski sempat ikut ditangkap.

Seorang anak baru gede (ABG), siswi salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta di Surabaya, sebut saja Mawar (16), terpaksa diamankan Polisi karena bertindak sebagai mucikari dari tiga ABG lainnya, saat bertransaksi di Hotel Fortuna, Jalan Darmokali, Surabaya, Minggu (9/6). Beruntung ketiga “anak buahnya”, yang sama-sama masih siswi SMP itu, belum sempat melayani lelaki hidung belang.  SP/t