Bah!!! Ibu dan anak Bersetubuh, Dunia Mau Kiamat?
Lintas Publik- Polsek Percut Sei Tuan, Senin malam (16/6) Ibu dan Anak digerebek warga ketika lagi sedang asyik melakukan berhubungan intim yang layak suami-istri di dalam rumah mereka di Desa Cinta Rakyat, Percut Seituan.
Yang lebih parah lagi, perbuatan bejat tersebut bukan hanya dilakukan seorang remaja bernisial MR (19) terhadap SS (50), ibu kandungnya sendiri. Melainkan, hal yang sama juga dilakukan kepada adik perempuannya, yang berinisial S (11).
Dari akibat kepergok mesum itu, ibu dan anak kandungnya digiring warga dengan cara diarak ke Mapolsek Percut Seituan. Salah seorang dari warga yang ikut mengarak MR dan SS ini mengaku tak habis fikir dengan kejadian tersebut.
"Anaknya yang katanya mengajak ibunya untuk berhubungan intim layaknya suami istri itu. Tapi yang kami tak habis pikir, kenapa ibunya mau. Katanya lagi, tak hanya ibunya saja yang diajak bersetubuh, adik perempuannya yang masih SD juga pernah diajak mesum. Mau kiamat kami rasa dunia ini," celetuk salah seorang warga sekitar.
Ditanya suami dan bapak mereka, warga tadi menyebutkan bahwa suami dan bapak mereka itu sudah meninggal dunia sejak 40 hari lalu akibat penyakit komplikasi.
"Mungkin keadaan seperti ini dimanfaatkan mereka untuk melakukan hubungan tidak senonoh itu. Tapi, gila benar iya ? masak ibu dan anak berhubungan intim begitu. Ketauannya setelah warga mencurigai mereke berdua. Saat digerebek, mereka sedang berhubungan intim," kata warga.
Kapolsek Percut Seituan Kompol Ronald Sipayung SIK ketika dikonfirmasi Lintas Publik di Mako Polsek Percut Sei Tuan membenarkan kejadian tersebut.
"Memang benar kejadian itu. Pengrebekan itu dilakukan lantaran warga cemas akan perbuatan mereka yang melakukan hubungan sedarah ini. Selain itu, adik perempuan dari anak pelaku juga menjadi korban pelecehan seksual. Dari hasil pemeriksaan, mereka semua mengakui perbuatannya tersebut," kata Kapolsek Percut Sei Tuan. Gani Sitohang
Yang lebih parah lagi, perbuatan bejat tersebut bukan hanya dilakukan seorang remaja bernisial MR (19) terhadap SS (50), ibu kandungnya sendiri. Melainkan, hal yang sama juga dilakukan kepada adik perempuannya, yang berinisial S (11).
Dari akibat kepergok mesum itu, ibu dan anak kandungnya digiring warga dengan cara diarak ke Mapolsek Percut Seituan. Salah seorang dari warga yang ikut mengarak MR dan SS ini mengaku tak habis fikir dengan kejadian tersebut.
"Anaknya yang katanya mengajak ibunya untuk berhubungan intim layaknya suami istri itu. Tapi yang kami tak habis pikir, kenapa ibunya mau. Katanya lagi, tak hanya ibunya saja yang diajak bersetubuh, adik perempuannya yang masih SD juga pernah diajak mesum. Mau kiamat kami rasa dunia ini," celetuk salah seorang warga sekitar.
Ditanya suami dan bapak mereka, warga tadi menyebutkan bahwa suami dan bapak mereka itu sudah meninggal dunia sejak 40 hari lalu akibat penyakit komplikasi.
"Mungkin keadaan seperti ini dimanfaatkan mereka untuk melakukan hubungan tidak senonoh itu. Tapi, gila benar iya ? masak ibu dan anak berhubungan intim begitu. Ketauannya setelah warga mencurigai mereke berdua. Saat digerebek, mereka sedang berhubungan intim," kata warga.
Kapolsek Percut Seituan Kompol Ronald Sipayung SIK ketika dikonfirmasi Lintas Publik di Mako Polsek Percut Sei Tuan membenarkan kejadian tersebut.
"Memang benar kejadian itu. Pengrebekan itu dilakukan lantaran warga cemas akan perbuatan mereka yang melakukan hubungan sedarah ini. Selain itu, adik perempuan dari anak pelaku juga menjadi korban pelecehan seksual. Dari hasil pemeriksaan, mereka semua mengakui perbuatannya tersebut," kata Kapolsek Percut Sei Tuan. Gani Sitohang
Tidak ada komentar