Header Ads

Gebrakan Tuty Novelindah Purba, SPd Merayakan Hari Guru Pertama di SMP Negeri 2 Dolok Pardamean

LINTAS PUBLIK- Simalungun, Gebrakan DR. JR, Saragih sebagai bupati Simalungun dapat di acungkan jempol, SMP  swasta yayasan Dolok Pardamean yang dulunya kurang diminati masyarakat kini menjadi sekolah unggulan di kecamatan Dolok Pardamean kabupaten Simalungun, setelah di resmikan JR. Saragih pada 9 Mei 2014 menjadi sekolah negeri yang di berinama SMP Negeri 2 Dolok Pardamean.

Kepercayaan masyarakat dolok Pardamean kepada Pemerintah Kabupaten Simalungunpun tidak di sia-siakan oleh Tuty Novelindah Purba, SPd sebagai kepala sekolah di SMP Negeri 1 Dolok Pardamean. Pelantikan Tuty Novelindah Purba, SPd yang langsung  dilantik DR.JR, saragih sebagai bupati Simalungun pada saat peresmian sekolah langsung membuat gebrakan baru.
Tuty Novelindah Purba, SPdsangat akrab bersama siswa dan guru
saat mengikuti perayakan Hari Guru  di SMP Negeri 2 Dolok Pardamean
 / Photo Lintas Publik/t.

Gebrakan yang dilakukan oleh  Tuty Novelindah Purba, SPd adalah penataan disiplin guru, siswa, dan system belajar mengajar di sekolah tersebut. Hasilnya  cukup memuaskan, kini guru-guru sangat mematuhi disiplin yang diterapkan, demikian juga siswa, yang kelihatan rapi dan bersih.
Dalam perayaan hari guru itu SMP melaksanakan beberapa lomba yaitu, lomba kebersihan kelas, kebersihan taman, memasak antar kelas, lomba joget, dan tidak ketinggalan  lomba mejunjung botol untuk guru dan lomba mengisi air ke botol.

Tampak disekitar sekolah itu penataan kebersihan dan Taman sekolah lebih bersih,  indah dan teratur dari sebelumnya.Di sekeliling sekolah tertanam tumbuhan dan bunga-bunga yang cukup cantik dan indah. “ Pertama saya menerapkan disiplin dan kebersihan disekolah ini, termasuk jam belajar dan mengajar, Guru dan siswa harus sama-sama  disiplin, sehingga proses belajar mengajar dapat menjadi keberhasilan bersama, jadi hari guru ini adalah hari yang cukup bersejarah disekolah ini, setelah diresmikan DR. JR, Saragih menjadi sekolah negeri, ”demikian dikatakan Tuty Novelindah Purba, SPd Kepala sekolah SMP Negeri 2 Dolok Pardamean kepada Lintas Publik Online Selasa (25/11/2014) di ruang kerjanya SMP Negeri 2 Dolok Pardamean Sibuntuon Kabupaten simalungun.

Tuty Novelindah Purba, SPd juga menjelaskan walau baru pertama kali menerima murid setelah statusnya berubah menjadi negeri, minat masyarakat untuk sekolah di SMP negeri 2 Dolok Pardamean cukup tinggi. Tahun ajaran 2014/2015 siswa yang diterima 76 siswa atau sebanyak 3 kelas, target tahun ajaran 2015/2016 mencapai 118 orang atau 4 kelas.

“Kami targetkan tahun ajaran 2015/2016 kami akan menerima siswa 118 orang, hal ini juga didukung bupati dan kepala dinas pendidikan Simalungun , masyarakat juga telah memberi masukan bagaimana membangun dan memajukan sekolah ini, termasuk bagaiman menangulangi system transportasi ke sekolah, dengan 13 guru , 2 tata usaha dan 1 penjaga sekolah,”jelas Tuty Purba yang pernah menjadi  duta dan Pembina sekolah Minggu untuk Indonesia, karena kepeduliannya terhadap kampung halaman Sibuntuon.

Dulu Takut Sekolah Tutup, Kini Takut Kekurangan Kelas

Krida Sinaga salah seorang guru yang telah mengajar 18 tahun di sekolah SMP negeri 2 Dolok Pardaeman yang sebelumnya SMP Swasya Yayasan Dolok Pardamean mengatakan, sangat berterimakasih kepada bapak DR JR. Saragih yang telah menjadikan SMP Swasta ini menjadi Negeri. Baru kali inilah kami merasakan “Merdeka” sebagai guru, karena kesejahteraan kami sangat diperhatikan, karena sebelumnya kami hanya bergaji Rp.300.000 sekarang mencapai Rp. 1.500.000.
Guru-guru SMP Negeri 2 Dolok Pardamean turut dalam lomba
Mejujung botol, untuk memeriahkan hari guru. Photo/Lintas Publik/T.

Kami juga sangat berterima kasih sekali, karena kepala sekolah  Tuty Novelindah Purba, SPd memperhatikan kebutuhan kami, sehingga kami dalam hal belajar dan mengajar jadi lebih disiplin. “Sejak SMP ini menjadi sekolah negeri, kami mengajar lebih bersemangat, kami juga lebih disiplin, dan sekolah kelihatan tertata rapi dan lebih nyaman. Kami lebih “Merdekalah”, karena baru kali inilah hari guru kami rasakan puas, kegiatannya banyak, kesejahteraan kami juga diperhatikan.

Kalau dulu kami takut sekolah ini tutup karena kurang peminat, tapi sekarang kami takut banyak mendaftar, ruangan kelas tak ada,”terang Krida tertawa  lepas,  mengharapkan sekolah SMP Negeri 2 Dolok Pardamean akan lebih maju kedepannya, tentunya akan lebih maju lagi kalau alumni seperti Ulamatuah saragih dosen Universitas Sinalungun, Ulung Napitu Mantan rector Universitas Simalungun dan lainnya tetap alumni lainnya tetap mendukung dan memperhatikan kemajuan sekolah SMP Negeri 2 Dolok Pardamean yang dulunya adalah sekolah swasta Dolok Pardamean yang telah berdiri sejak tahun 1967.

Profile ;
Nama ; Tuty Novelindah Purba, SPd
Tanggal lahir : Pangkalan tongah, 9 November 1971
Suami : St. John Marudut Tuah Saragih
Anak : Fheby Okhita A. Saragih  ( FKG - USU)
-          Dhendy Ampuh A. Saragih ( F. Geologi  - ITB )
-          Dhandy Artama A. Saragih ( SMP RK. Bintang Timur P.Siantar)
Pendidikan :
-          Pendidikan Guru Matematika 1994 di USU
-          S1 Matematika 2007 di Nomensen P.Siantar
Pekerjaan :
-          Ikatan dinas  /Guru tahun 1995 – 1999 Lampung
-          Guru / Kepala sekolah tahun 1999 – 2014 SMP Negeri 1 Panei Kab. Simalungun
-          Kepala sekolah tahun 2014 – sekarang  SMP Negeri 2 Dolok Pardamean. LP1/t

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.