Header Ads

Bahaya Demam Berdarah, Warga Protes Pelayanan Dinas Kesehatan Siantar

LINTAS PUBLIK – SIANTAR, Menindak lanjuti bahaya demam berdarah, warga di Jalan Melanthon Siregar Lingkungan Tapian Nauli Gg Nangka Kelurahan Sukaraja Kecamatan Siantar Marihat mengeluhkan pelayanan kesehatan di dinas kesehatan kota Pematangsiantar.

Pasalnya keluhan atau laporan warga mengenai bahaya demam berdarah tidak ditangapi, karena petugas di dinas kesehatan kota Pematangsiantar di jalan Merdeka, tak satupun bisa dapat dikonfirmasi mengenai laporan warga.
Lintas Publik Online, Senin 9 Maret 2015, mendatangi kantor dinas kesehatan kota Pematangsiantar, tapi pegawai dinas kesehatan tak satupun dapat dikonfirmasi mengenai bahaya demam berdarah di kota Siantar.

Sementara pegawai yang dijumpai hanya pegawai bawahan, yang tidak dapat memberikan keterangan atau menerima laporan warga.  Dinas Kesehatan seharusnya jeli terhadap laporan warga, apalagi mengenai dampak negatif bahaya demam berdarah yang dapat menelan korban jiwa.

“Tak ada atasan kami bang yang bisa di konfirmasi, gimanalah ya bang,”kata salah seorang staf perempuan di dinas kesehatan kota Pematangsiantar.

Informasi, sebelumnya wartawan Lintas Publik akan menemui Kepala Bidang  Pelayanan Kesehatan (Yankes ) Dr Marojahan, untuk menindaklanjuti keluhan warga  di Jalan Melanthon Siregar Lingkungan Tapian Nauli Gg Nangka, dimana dilingkungan warga banyak air tergenang karena tidak ada drainase.  ( BACA JUGA Minus Drainase, Warga Tapian Nauli Minta Dinas PU Turun Lapangan )

Namun hingga berita ini diturunkan Dr. Marojahan belum dapat dikonfirmasi karena  tidak berada kantornya, walapun Wartawan Lintas Publik sudah 2 kali mendatangani dari pukul 14.30 dan pukul 16.00 Wib.
Fran/t


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.