Kajatisu : Di Gedung Baru Ini, Tegakkan Keadilan
LINTAS PUBLIK – SIANTAR, Kajatisu
memberikan perintah kepada seluruh jaksa khususnya kejaksaan Siantar dan
kejaksaan Simalungun untuk lebih menegakkan keadilan bagi masyarakat yang ingin
mencari keadilan. Hal itu diungkapkan Kajatisu H. Muhammad Yusni SH,MH saat peresmian
Kantor baru Kejaksaan Negeri Pematangsiantar,Kamis ( 12 /3/ 2015) di jalan Sutomo kota Pematangsiantar.
Hal itu dikatakan Kajatisu karena
didasari, semakin banyak masyarakat memandang sinis aparat penegak hokum,
khususnya kejaksaan dalam menuntaskan pelanggaran-pelanggaran hukum.
”kita bisa melihat pemberitaan di
media cetak maupun media elektronik, sangat banyak masyarakat tidak percaya
kepada institusi Kejaksaan dalam pengakan hokum,”jelas Yusni dihadapan
masyarakat yang hadir dalam peresmian gedung Kejaksaan itu.
Kajatisu H. Muhammad Yusni saat menandatangani prasasti peresmian gedung kejaksaan Negeri Pematangsiantar yang baru./franki |
Bukan hanya itu,sepanjang pengalaman
memimpin Kejaksaan Sumatera Utara, sudah banyak masyarakat yang melakukan aksi
unjuk rasa di kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk mempertanyakan kasus
yang dilaporkan.
Padahal kita tahu,pengaduan masyarakat
itu sangat banyak sehingga tidak mungkin seperti membalikkan telapak tangan
untuk menuntaskan pengaduan tersebut.
”Semua butuh proses, bukan kita
abaikan pengaduan masyarakat tersebut.Tapi masih ada kasus – kasus sebelumnya
yang harus segera dituntaskan kejaksaan. Karena itu, saya sampaikan kepada
kajari Pematangsiantar dengan dibangunnya gedung baru ini,hendaknya penegakan hukum
bagi masyarakat yang pencari Keadilan semakin ditingkatkan dan memegang prinsip
keterbukaan,”pesan Yusni.
Dalam kesempatan itu, Yusni juga
mengucapkan terima kasih kepada Partuha Maujana Simalungun yang telah
memberikan pakaian adat Simalungun. Apalagi,pakaian ini juga pernah diberikan
kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
“Pakaian ini juga harus diberikan kepada
Presiden RI Ir.Joko Widodo.Dengan Catatan,Beliau datang ke daerah ini,”ucap
Yusni bangga memakai baju adat Simalungun.
Walikota Pematangsiantar Hulman
Sitorus,SE dalam sambutannya mengatakan, penegakan hukum harus semakin dinamis
dan menyentuh ke lapisan masyarakat, gedung baru kejaksaan ini juga memiliki semangat baru dalam penegakan hokum.
“Gedung ini adalah semangat baru
penegakan hokum, semoga member keadilan kepada masyarakat,”kata Hulman Sitorus.
Ketua Panitia Pembangunan Rudi Harianto,SH
yang juga Kejari Pematangsiantar dalam laporannya menyebutkan pembangunan
gedung ini menelan dana Rp. 3,5 miliar lebih. Dan dana itu berasal dari APBN. Pengerjaan
bangunan ini dilalui sebanyak 2 (dua) tahap, dan sifatnya multi years.
“Bangunan ini bersumber dari dana
APBN melalui anggaran Kejaksaan Agung,”ujar Rudi Harianto bangga karena
masyarakat Siantar dapat mendukung pembangunan kejaksaan kota Siantar.Fra/t
Tidak ada komentar