Menjadi SMA Plus, SMA Negeri 4 Harus Memiliki Yayasan
LINTAS PUBLIK – SIANTAR, Studi banding ke SMA Plus Soposurung di Balige, SMA Plus
Matauli di Pandan Tapanuli Tengah, dan SMA Unggulan DEL di Laguboti menunjukan,
bahwa kekuatan SMA unggulan di Sumatera
Utara ini ternyata memiliki yayasan yang kuat, demikian hal ini terungkap keberhasilan sekolah unggulan itu setelah tim studi banding SMA Negeri 4 kota Pematangsiantar mengunjungi sekolah unggulan tersebut, Jumat, (13/3/2015).
“Ya, Hasil studi banding kami ke 3 sekolah
unggulan itu ternyata di naungi oleh yayasan yang kuat, jadi kita harapkan
kedepan SMA 4 kota Siantar dapat membentuk yayasan,” kata Rudol Barmen
Manurung, MPd kasek SMA Negeri 4 kota Pematangsiantar diruang kerjanya jalan
Merdeka, Senin (16/3/2015).
![]() |
Siswa SMA Negeri 4 Kota Pematangsiantar, saat jam istrahat. |
Menurut Rudol Barmen Manurung, yang biasa
di sapa RB. Manurung menjelaskan, tidak dapat dipungkiri ke-3 sekolah unggulan
itu dibawah naungan yayasan yang sangat kuat, yayasanlah yang mengatur
programnya, dan kepala sekolah hanya memimpin proses belajar mengajar. Mengenai
kebutuhan mulai dari makanan, asrama, dan termasuk pelengkapan siswa-siswi semua
diatur oleh yayasan.
“Waktu itu yang ikut studi banding ada juga
anggota DPRD, guru-guru, komite sekolah dan pejabat di kota Pematangsiantar, semuanya sudah
mengerti dan paham, bahwa bersepakat SMA Negeri 4 kota Siantar harus memiliki
yayasan, dan bila perlu dibuat satu peraturan daerah khsusunya untuk sekolah
unggulan,”jelas RB.Manurung bersemangat karena SMA Negeri 4 menuju sekolah
unggulan akan segera terwujud.LP1/t
Tidak ada komentar