Perbaikan Irigasi Simalungun Butuh Rp70 Miliar
LINTAS PUBLIK - Simalungun, Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air
(PSDA) Pemkab Simalungun, Sumatera Utara, membutuhkan anggaran
sedikitnya Rp 70 miliar untuk memperbaiki kerusakan jaringan irigasi di
daerah ini.
“Kebutuhan dana tersebut untuk jaringan irigasi yang sebagian besar rusak karena usia bangunan sudah tua,” kata Kepala Dinas PSDA Pemkab Simalungun, Budiman Silalahi, Kamis (26/3/2015).
Namun perbaikan tidak bisa dilakukan secara keseluruhan, karena dana yang dianggarkan tahun 2015 sebesar Rp 10 miliar sesuai kemampuan kas daerah.
Budiman mengatakan, selain anggaran pemerintah daerah, tahun ini pihaknya juga akan mengusulkan bantuan anggaran perbaikan jaringan irigasi sebesar Rp 30 miliar ke pemerintah pusat.
“Untuk satu jaringan irigasi membutuhkan dana Rp 1 sampai Rp 1,5 miliar. Kita harapkan bantuan dari pemerintah pusat bisa disetujui secepatnya,” kata Budiman.
Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Simalungun, Darwis Sipayung berharap pemerintah pusat dan provinsi memberikan perhatian untuk perbaikan jaringan irigasi yang rusak di Simalungun.
“Kabupaten Simalungun memberikan kontribusi besar untuk mendukung program ketahanan pangan nasional di Sumatera Utara, jadi perlu diperhatikan,” kata Darwis. Ant/t
ilustrasi irigasi |
“Kebutuhan dana tersebut untuk jaringan irigasi yang sebagian besar rusak karena usia bangunan sudah tua,” kata Kepala Dinas PSDA Pemkab Simalungun, Budiman Silalahi, Kamis (26/3/2015).
Namun perbaikan tidak bisa dilakukan secara keseluruhan, karena dana yang dianggarkan tahun 2015 sebesar Rp 10 miliar sesuai kemampuan kas daerah.
Budiman mengatakan, selain anggaran pemerintah daerah, tahun ini pihaknya juga akan mengusulkan bantuan anggaran perbaikan jaringan irigasi sebesar Rp 30 miliar ke pemerintah pusat.
“Untuk satu jaringan irigasi membutuhkan dana Rp 1 sampai Rp 1,5 miliar. Kita harapkan bantuan dari pemerintah pusat bisa disetujui secepatnya,” kata Budiman.
Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Simalungun, Darwis Sipayung berharap pemerintah pusat dan provinsi memberikan perhatian untuk perbaikan jaringan irigasi yang rusak di Simalungun.
“Kabupaten Simalungun memberikan kontribusi besar untuk mendukung program ketahanan pangan nasional di Sumatera Utara, jadi perlu diperhatikan,” kata Darwis. Ant/t
Tidak ada komentar