Header Ads

Akses Jalan Sentra Buah Simalungun Butuh Perbaikan

LINTAS PUBLIK – SIMALUNGUN, Petani di sejumlah kecamatan di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, mengharapkan pemerintah daerah memperbaiki akses jalan di sentra-sentra produksi buah.
Menurut Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Simalungun Darwis Sipayung di Simalungun, Selasa, kerusakan jalan seperti di Kecamatan Silimakuta, Pamatang Silimahuta, dan Purba, berdampak pada biaya angkut hasil pertanian.
Salah satu akses jalan rusak di Simalungun
 ( dok. Bill Anton Situmorang ) 
“Seperti produksi jeruk di Kecamatan Silimakuta, terpaksa dijual dengan harga tinggi untuk mengurangi risiko kerugian akibat jalan buruk,” katanya, Selasa (23/6/2015).
Darwis juga berharap adanya skala prioritas pemerintah daerah dalam menentukan lokasi pembangunan jalan usaha tani, sehingga sentra produksi buah yang jauh dari ibu kota kabupaten juga mendapatkan perhatian.
Kepala Dinas Pertanian Pemkab Simalungun Jan Posman Purba mengatakan, pihaknya belum mampu menangani kerusakan jalan sentra produksi pertanian sekaligus meski menyiapkan anggaran sebesar Rp20 miliar.
Anggaran itu digunakan untuk menangani infratrsuktur pertanian, termasuk untuk memperbaiki irigasi yang juga menjadi prioritas pembangunan infrastruktur pertanian setiap tahunnya.
“Penanganan infrastruktur pertanian cukup luas, karenanya anggaran tersebut belum tentu mampu untuk memperbaiki jalan usaha tani yang rusak,” katanya.
Ia mengatakan, Pemkab Simalungun tetap berupaya untuk meningkatkan anggaran penanganan infrastruktur produksi pertanian di APBD tahun berikutnya, dengan melakukan skala prioritas perbaikan.


Editor               : tagor

Sumber             : antarasumut.com

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.