Pasar Murah, Disperindah Jual Gas 3 Kg dengan Harga HET
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Siantar akan mengadakan pasar murah di 8 Kecamatan,untuk mengantisipasi naiknya harga kebutuhan pokok.
Kadisperindag Pemerintah Kota Siantar, Zainal Siahaan,Sabtu (27/06/2015) menjelaskan pengadaan pasar murah di delapan Kecamatan akan dimulai Senin (29/06/2015) besok.Selain itu, di kantor Disperindag sendiri juga ada digelar pasar murah.Adapun tujuan pasar murah ini untuk membantu masyarakat khususnya kurang mampu, sehingga tidak lagi dipusingkan soal kenaikan harga kebutuhan pokok yang acap kali terjadi disaat hari-hari besar keagamaan seperti Lebaran dan Natal.
"Kita berharap ini bisa membantu masyarakat menengah kebawah. Tujuan kita, termasuk untuk mengendalikan harga supaya stabil dan murah. Juga memberi pelajaran agar distributor tidak menjual barang dengan harga tinggi atau sehingga tidak bisa terkendali. Konsepnya kita adalah menjual harga dibawah harga pasar"ujarnya
Beberapa contoh yang akan dijual dalam pengadaan pasar murah diantaranya beras, minyak goreng, telor, tepung dan prodak lain. Dalam melengkapi kebutuhan warga, Disperindag bekerjasa dengan perusahaan pasar modern.
"Kita melakukan kerjasama dengan toko modern seperti Supermarket, Suzuya, Ramayana, Hypermart dengan jualan pakaian serta deterjen" terangnya
Disamping jenis kebutuhan pokok, Disperindag juga sudah menjalin kerjasama denwgan menggandeng pertamina dalam pengadaan gas elpiji ukuran 3 kg. Namun, untuk jumlah penjualan gas jenis melon, pihaknya memiliki keterbatasan, sehingga terpaksa diberlakukan aturan bagi warga yang mau membeli gas di pasar murah.
“Nantinya, gas dijual dengan harga HET yaitu 15 ribu. Disediakan per kecamatan tidak terlalu banyak, per harinya sekitar 50 tetapi kita akan di usahakan lebih banyak. Konsepnya untuk beli gas harus menggunakan Kartu Keluarga (KK). Alasan kita adalah, karena barang itu kan terbatas dan untuk masyarakat yang kurang mampu. Jadi, jangan pula dipakai sama orang kaya atau untuk usaha. Kita ingin ini supaya lebih tepat sasaran" urainya
Rencananya, pasar murah ini akan dilakukan hanya seminggu. “Kita hanya punya waktu satu minggu, dengan waktu itu kita tetap berharap sedkit besarnya masyarakat suda bisa terbantu”tutupnya.
Penulis : franki
Editor : tagor
Kadisperindag Pemerintah Kota Siantar, Zainal Siahaan,Sabtu (27/06/2015) menjelaskan pengadaan pasar murah di delapan Kecamatan akan dimulai Senin (29/06/2015) besok.Selain itu, di kantor Disperindag sendiri juga ada digelar pasar murah.Adapun tujuan pasar murah ini untuk membantu masyarakat khususnya kurang mampu, sehingga tidak lagi dipusingkan soal kenaikan harga kebutuhan pokok yang acap kali terjadi disaat hari-hari besar keagamaan seperti Lebaran dan Natal.
Zainal Siahaan,SE Kadisperindag Kota Pematangsiantar |
"Kita berharap ini bisa membantu masyarakat menengah kebawah. Tujuan kita, termasuk untuk mengendalikan harga supaya stabil dan murah. Juga memberi pelajaran agar distributor tidak menjual barang dengan harga tinggi atau sehingga tidak bisa terkendali. Konsepnya kita adalah menjual harga dibawah harga pasar"ujarnya
Beberapa contoh yang akan dijual dalam pengadaan pasar murah diantaranya beras, minyak goreng, telor, tepung dan prodak lain. Dalam melengkapi kebutuhan warga, Disperindag bekerjasa dengan perusahaan pasar modern.
"Kita melakukan kerjasama dengan toko modern seperti Supermarket, Suzuya, Ramayana, Hypermart dengan jualan pakaian serta deterjen" terangnya
Disamping jenis kebutuhan pokok, Disperindag juga sudah menjalin kerjasama denwgan menggandeng pertamina dalam pengadaan gas elpiji ukuran 3 kg. Namun, untuk jumlah penjualan gas jenis melon, pihaknya memiliki keterbatasan, sehingga terpaksa diberlakukan aturan bagi warga yang mau membeli gas di pasar murah.
“Nantinya, gas dijual dengan harga HET yaitu 15 ribu. Disediakan per kecamatan tidak terlalu banyak, per harinya sekitar 50 tetapi kita akan di usahakan lebih banyak. Konsepnya untuk beli gas harus menggunakan Kartu Keluarga (KK). Alasan kita adalah, karena barang itu kan terbatas dan untuk masyarakat yang kurang mampu. Jadi, jangan pula dipakai sama orang kaya atau untuk usaha. Kita ingin ini supaya lebih tepat sasaran" urainya
Rencananya, pasar murah ini akan dilakukan hanya seminggu. “Kita hanya punya waktu satu minggu, dengan waktu itu kita tetap berharap sedkit besarnya masyarakat suda bisa terbantu”tutupnya.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar