Wesly Silalahi Jago Silat, Jujur dan Bela Kawan

Catatan : Tagor Sitohang, SH

 

Sikap jujur ternyata sudah di tanamkan Wesly Silalahi sejak kecil, sikap kejujuran ini ditunjukan Wesly Terhadap teman-teman sepermainannya.

Bukan itu saja, sikap bela kawan selalu ditunjukan Wesly terhadap sahabat-sahabatnya, tak tangung-tangung sifat mengayomipun sudah tumbuh terhadap Wesly sejak remaja.

"Dulu pada saat kami masih remaja, pernah aku berkelahi, langsung dibelahin Wesly, ya jujur saja karena dia jago silat lawan ku ditendangnya, dan dia “pemimpin” kami,"kata Suharto sahabat Wesly Silalahi kepada Lintas Publik Online, Selasa (16/6/2015) di Parluasan jalan Sisingamanggaraja Pematangsiantar.

Suharto bersama Wesly Silalahi  dalam satu perjalan.

Dulu untuk belajar silat, kami selalu jalan bersama-sama, dari Parluasan sampai sibatu-batu ada sekitar 5 sampai 6 Km, dan kami ketika itu sudah sampai tingkat 5. Kami belajar silat selama 3 tahun, kalau dikarate sudah sabuk hitamlah.

Suharto juga mengatakan, dalam pergaulan Wesly Silalahi juga sangat menghargai kawan-kawannya, dari sejak dulu dirinya memang baik sama kawan. Kebaikannya diperlihatkan kalau di memiliki sesuatu. BACA JUGA Melirik “Markas” Wesly Silalahi, Pulang Kampung Untuk Jadi Walikota

"Dari dulu sifatnya memang begitu, mau bantu kawan, kalau ada jajanan dari rumahnya selalu diberikannya kepada kami, suka bandari kami juga,"tutur Suharto yang selalu akrab, makan dan minum, bahkan tidur dirumah Wesly Silalahi.

Pengakuan Suharto, sebenarnya pada awalnya tidak mengenal Siapa Wesly Silalahi yang katanya akan mencalonklan walikota Pematangsiantar periode tahun 2015-2020, karena menurutnya, nama Wesly tidak dikenal dilingkungan pertemanan mereka.

“Pertama aku tidak tahu kalau dia mau mencalonkan walikota Siantar, karena namanya Wesly Silalahi. Dia (Wesly) kami kenal bernama Amir, jadi sampai sekarangpun aku kadang panggil dia Amir,”kata Suharto yang tamat sekolah dari STM ini, menambahkan bahwa Wesly Silalahi orangnya tidak banyak bicara tapi banyak bekerja. BAC JUGA Di Parluasan, Ternyata Wesly Di kenal Bernama Amir

Walau sekolah kami berbeda, Wesly Silalahi di SMA Negeri 2 dan aku di STM, tapi setiap pulang sekolah kami tetap sama, dan itu kami lalui bersama-sama sejak kecil sampai SMA/STM dulu di jalan Cemara Siantar.

“Dia Siantar Man banget, Setia kawan, Jujur, dan tidak sombong,”ujar Suharto membanggakan Sahabatnya itu yang tetap rendah hati walaupun sudah sangat berkecukupan.

Suharto Mendampingi Wesly Silalahi, saat acara sosialisasi
kepada masyarakat

Ditanya mengenai harapannya terhadap Wesly Silalahi dalam pencalonananya menjadi Walikota, Suharto mengatakan, Wesly Sangat pantas memimpin Siantar, hal ini dapat dubuktikan, walaupun sudah berkecukupan dia tetap low Profile (terbuka) kepada siapapun.

Suharto berharap, sahabat karibnya itu dapat menjadi orang nomor satu di Pematangsiantar, karena untuk membangun Siantar dibutuhkan orang-orang yang mengerti Siantar, jujur dan benar-benar jiea membangun.

“Saya yakin Wesly Silalahi dapat membenahi Siantar, Karena pengalamannya bukan hanya di Indonesia, tapi juga di luar negeri terkhusus di Inggris, dan saya sangat kenal keluarga Wesly Silalahi, termasuk almarhum bapaknya,”ucap Suharto anak veteran ini membanggakan Sahabatnya itu.*