Bus Terbalik di Simalungun, Dua Penumpang Tewas
LINTAS PUBLIK - SIMALUNGUN, Satu unit minibus Raya Jaya Trans jurusan Pematangsiantar-Simalungun terbalik di Simpang Raya, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (29/7/2015) pagi. Akibat kejadian tersebut, dua orang tewas, enam di antaranya mengalami luka, termasuk tiga pegawai Pemkab Simalungun.
Korban tewas seorang penumpang dan kernet bus bernama Hansen Damanik, warga Kabupaten Simalungun. Menurut keterangan seorang sopir yang mengantar dua jenazah tersebut ke RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar, kejadian berlangsung sekitar pukul 08.30 WIB.
Bus Raya Jaya Trans tersebut melaju dengan kecepatan tinggi menuju arah Raya. Namun tepat di lokasi kejadian, minibus tersebut tiba-tiba oleng dan langsung terbalik hingga tiga kali. Diduga, sopir lepas kendali atas minibus tersebut.
"Aku tidak tau pasti, Bang. Yang kudengar, saat aku menjemput mayat ini, aku dengar kejadian diduga akibat lepas kendali saat mobil sedang melaju kencang hingga terbalik sebanyak tiga kali," ujarnya.
Sebagian korban yang masih hidup sedang dirawat di Rumah Sakit Vita Insani dan dua orang di Rumah Sakit Tentara, Pematangsiantar.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Rikki saat mendatangi ruang forensik RSUD dr Djasamen Saragih mengatakan, anggotanya masih menuju lokasi kejadian dan ke rumah sakit tempat para korban mendapat perawatan. Dia belum mendapat data pasca kejadian tersebut.
"Sampai saat ini, saya belum mendapat data tentang kecelakaan tersebut. Anggota masih turun di lapangan guna melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan tersebut," kata Rikki.
Editor : tagor
Sumber : kompas.com
Korban tewas seorang penumpang dan kernet bus bernama Hansen Damanik, warga Kabupaten Simalungun. Menurut keterangan seorang sopir yang mengantar dua jenazah tersebut ke RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar, kejadian berlangsung sekitar pukul 08.30 WIB.
Bus Raya Jaya Trans tersebut melaju dengan kecepatan tinggi menuju arah Raya. Namun tepat di lokasi kejadian, minibus tersebut tiba-tiba oleng dan langsung terbalik hingga tiga kali. Diduga, sopir lepas kendali atas minibus tersebut.
ilustrasi |
"Aku tidak tau pasti, Bang. Yang kudengar, saat aku menjemput mayat ini, aku dengar kejadian diduga akibat lepas kendali saat mobil sedang melaju kencang hingga terbalik sebanyak tiga kali," ujarnya.
Sebagian korban yang masih hidup sedang dirawat di Rumah Sakit Vita Insani dan dua orang di Rumah Sakit Tentara, Pematangsiantar.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Rikki saat mendatangi ruang forensik RSUD dr Djasamen Saragih mengatakan, anggotanya masih menuju lokasi kejadian dan ke rumah sakit tempat para korban mendapat perawatan. Dia belum mendapat data pasca kejadian tersebut.
"Sampai saat ini, saya belum mendapat data tentang kecelakaan tersebut. Anggota masih turun di lapangan guna melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan tersebut," kata Rikki.
Editor : tagor
Sumber : kompas.com
Tidak ada komentar