Lapor Pak Kapolres, Pengelola Permainan Ketangkasan Tidak Indahkan Perintah Bapak...
Anak-anak Banyak Yang main, Dapat Hadiah Rokok
LINTAS PUBLIK,
Permainan ketangkasan yang dikelola Alex di Lapangan Adam Malik masih saja
tetap beroperasi.
Padahal, permainan
ketangkasan yang memberikan hadiah ini, sempat diberhentikan oleh Kapolres
Siantar. Nyatanya, perintah pemberhentian itu,hanya bertahan 3 hari. Kok bisa
ya???.
Salah seorang warga
yang ditemui di Lapangan Adam Malik berujar agar Kapolres menghentikan
permainan ketangkasan itu.
Salah satu permainan di lapangan H.Adam Malik. |
"Bagaimana itu
pak Kapolres, sudah dihentikan, kenapa lanjut lagi," ujar M Saiful
Tarigan, kepada wartawan, Sabtu (1/8/2015) sekira pukul 21.46 WIB
Menurutnya,
berlanjutnya permainan ketangkasan di Lapangan H Adam Malik setelah sempat
ditutup bisa menimbulkan pandangan negatif dari masyarakat
" Kalau sudah
ditutup, berarti ada yang salah. Lalu kenapa bisa dibuka lagi. Ada apa ,"
tanyanya
Sementara Rudi
Sipayung mengatakan, permainan ketangkasan seperti tebak angka dengan membeli
gelang dan hadiahnya rokok, minyak curah, minuman, bisa membahayakan generasi.
Sebab para pemilik permainan itu tidak membatasi usia para pemain. Ditambah,
anak didik sudah diajarkan tentang ketidakpastian atau keberuntungan.
"Ini berbahaya
bagi anak-anak. Saya khawatir, bila ini dibiarkan, generasi muda kita akan
doyan dengan namanya "judi". Padahal, kalau sudah suka main
"judi", nanti ditangkap pula. Bahanya dipermainan itu, anak-anak
dihadiahi rokok," tegasnya.
Dia juga berharap
kepolisian bertindak tegas dengan menutup permainan itu.
"Kalau mau
dibiarkan, sebaiknya judi itu dilegalkan saja. Agar masyarakat, secara bebas
melakukan kegiatan tersebut,"ujarnya .
Berdasarkan amatan www.lintaspublik.com , permainan
ketangkasan dengan membeli gelang dan memasangnya di nomor-nomor yang ada di
depan lokasi permainan itu masih berlanjut.
Menurut salah satu
pemilik, permainan itu sempat ditutup, karena ada satu warga yang mengirimkan
pesan singkat ke Polres Siantar.
"Ini baru buka
lagi bang, karena ada warga yang melayangkan pesan singkat ke Polres
Siantar,"ujar pengelola permainan bernama Alex.
Penulis :franki
Editor : tagor
Editor : tagor
Tidak ada komentar