Jaring Bibit Pemain Muda, Pemkab Semarang Gelar Liga Pelajar Indonesia
LINTAS PUBLIK - UNGARAN, Demi menjaring bibit pesepak bola unggul sejak dini, Pemkab Semarang segera menggelar turnamen Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2015. Menurut rencana LPI akan diputar pada 21-28 September 2015 di Stadion Pandanaran, Wujil, Kabupaten Semarang.
"Klub yang juara akan bertanding ke tingkatan yang lebih tinggi, yakni ke tingkat Provinsi Jateng pada November 2015," kata Kabid Pemuda dan Olahraga pada Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Alexander Gunawan, Selasa (8/9/2015).
Pendaftaran bagi peserta LPI sudah dibuka, sedangkan temu teknik akan dilakukan pada 19 September mendatang. Sejumlah instansi, lanjut Alexander, akan memfasilitasi klub sepak bola SMP dan SMA sederajat se-Kabupaten Semarang untuk tampil dalam turnamen ini.
Sedangkan sistem pertandingan yang akan digunakan akan mengacu pada jumlah tim yang melakukan daftar ulang. Dari proses penyisihan yang sudah pernah berjalan sejauh ini, klub kategori SMP yang tergolong unggul berasal dari Kecamatan Pabelan dan Bawen.
Sementara klub kategori SMA sederajat yang kerap menjadi juara turnamen sepak bola berasal dari dua kecamatan yakni Pabelan dan Ungaran Barat. "Klub dari wilayah tersebut selalu tampil prima dan menjadi juara, memang mereka berlatih secara berkelanjutan serta mempunyai sekolah sepak bola (SSB)," tambah Alexander.
Turnamen LPI 2015, lanjut Alexander, memang sempat terhenti karena tidak ada anggaran. Melalui turnamen ini, Aleander berharap, pembinaan atlet untuk menuju jenjang yang lebih tinggi dapat terukur.
Editor : tagor
Sumber : kompas.com
"Klub yang juara akan bertanding ke tingkatan yang lebih tinggi, yakni ke tingkat Provinsi Jateng pada November 2015," kata Kabid Pemuda dan Olahraga pada Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Alexander Gunawan, Selasa (8/9/2015).
Pendaftaran bagi peserta LPI sudah dibuka, sedangkan temu teknik akan dilakukan pada 19 September mendatang. Sejumlah instansi, lanjut Alexander, akan memfasilitasi klub sepak bola SMP dan SMA sederajat se-Kabupaten Semarang untuk tampil dalam turnamen ini.
Sedangkan sistem pertandingan yang akan digunakan akan mengacu pada jumlah tim yang melakukan daftar ulang. Dari proses penyisihan yang sudah pernah berjalan sejauh ini, klub kategori SMP yang tergolong unggul berasal dari Kecamatan Pabelan dan Bawen.
Sementara klub kategori SMA sederajat yang kerap menjadi juara turnamen sepak bola berasal dari dua kecamatan yakni Pabelan dan Ungaran Barat. "Klub dari wilayah tersebut selalu tampil prima dan menjadi juara, memang mereka berlatih secara berkelanjutan serta mempunyai sekolah sepak bola (SSB)," tambah Alexander.
Turnamen LPI 2015, lanjut Alexander, memang sempat terhenti karena tidak ada anggaran. Melalui turnamen ini, Aleander berharap, pembinaan atlet untuk menuju jenjang yang lebih tinggi dapat terukur.
Editor : tagor
Sumber : kompas.com
Tidak ada komentar