Kesal Diledek Gendut, Bocah SD Tendang Teman Hingga Tewas

LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Motif bocah R menendang rekannya hingga tewas akhirnya terkuak. Ternyata, hanya karena diledek sebutan ‘babon’ atau gendut, A,8, bocah di Kebayoran Lama dipukul hingga tewas oleh pelaku R, 8, yang juga teman satu kelasnya di salah satu SDN Kebayoran Lama, Jaksel.

Kanit VI PPA Polres Jaksel, AKP Nunu Suparni menyatakan, penyebab korban dijotos dan tendang oleh pelaku disebabkan dihina selayaknya babon. “Penyebab A dipukul karena R dikata-katai, diejek babon, gendut,” kata AKP Nunu, Sabtu (19/9/2015).

Suasana di rumah korban murid SD
 tewas di-smackdown teman

Menurut Nunu, R berbadan gemuk, namun ia marah bila dikatai gemuk. Sedangkan A berbadan kurus. Mendapat ejekan itu lantas R mendorong dan menendang dada A hingga terjatuh. Lantas kepala A terbentur lantai. Kemudian A jatuh pingsan dan dibawa ke Puskesmas Kebayoran Lama.

A, sempat sadar, muntah-muntah dan sempat bilang ke ibunya bila dia dipukul oleh R. Melihat keadaan yang tidak membaik, A lalu dibawa ke RS Fatmawati. Namun sayang, nyawa A tidak tertolong dan meninggal pada Jumat (18/9) pukul 18.00 WIB. Polisi mengetahuinya sejam kemudian.

DIKUBUR DEKAT NENEK

Sementara itu, bocah A dikuburkan di tanah wakaf, dekat kuburan neneknya di Jalan Air Maya Turunan, Kebayoran Lama, Jaksel. Letaknya tak jauh dari rumah korban. Melihat anak kesayangannya dikubur, ibunda A langsung menangis.

Ia pun dipapah kerabatnya hingga membuat suasana di sekitar pemakaman menjadi sedih. Ratusan warga juga ikut mengantarkan jasad A ke tempat peristirahatan terakhir. Mereka pun mendoakan agar A diberi tempat yang layak di sisi Tuhan.

Editor      : tagor
Sumber   : poskota.com