Ketua KPUD Siantar : Kemungkinan Calon Walikota Bertambah
Pertemuan Forkorpimda dengan Pj Walikota Pematangsiantar
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Program pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan yang dicanangkan oleh Pemko Pematangsiantar dapat berjalan dengan baik, jika didukung oleh semua pihak, terutama para unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkorpimda). Karena itu komunikasi yang efektif antara Pemko dan Forkorpimda, harus tetap dijalin dengan baik dan berkesinambungan.
“Apalagi dalam situasi menjelang Pilkada Serentak bulan Desember mendatang. Kita harus sesering mungkin bertemu, sehingga berbagai persoalan yang menghambat proses Pilkada dapat diantisipasi sejak dini,”ujar Penjabat (Pj) Walikota Pematangsiantar, Dr.H.Eddy Syofian,MAP, Jumat (23/10/2015) di Rumah Dinas Walikota, Jalan MH Sitorus.
Dalam pertemuan dengan seluruh unsur Forkorpimda dan pejabat Pemko Pematangsiantar ini, Pj Walikota menyampaikan hasil pertemuan seluruh Kepala Daerah Se Indonesia dengan Presiden Joko Widodo yang digelar kemarin di Jakarta.
“Ada empat point yang menjadi masala strategis yang disampaikan Bapak Presiden kepada seluruh Kepala Daerah yang harus kita tindaklanjuti di daerah,”jelasnya
Keempat masalah tersebut adalah pertama terobosan hukum dalam penyerapan anggaran agar tidak ada keraguan bagi pemerintah daerah dalam merealisasikan program pembangunan, kedua, paket kebijakan ekonomi nasional dalam rangka percepatan pertumbuhan ekonomi di daerah terutama memperlancar urusan investasi maupun perizinan, ketiga pemberlakuan sistem pengupahan baru yang sekarang tengah disusun format dan regulasinya oleh pemerintah pusat serta, keempat, terjaminnya kesuksesan pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2015.
Pada kesempatan itu hadir pula Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mangasi Purba dan Ketua Panwaslih Kota Pematangsiantar Darwan Saragih. Keduanya juga diberikan kesempatan untuk memaparkan seputar proses pelaksanaan Pilkada Kota Pematangsiantar. Keduanya mengakui, meski secara umum proses Pilkada berjalan lancar meski ada berbagai gugatan dari pasangan bakal calon yang tidak lolos.
“Kemungkinan calon waalikota akan bertambah, sesuai dengan rekomendasi Panwaslih dan hasil konsultasi kami ke KPU Pusat kemarin,”ujar Mangasi.
Ketua DPRD Eliakim Simanjuntak meminta kepada KPU dan Panwaslih untuk lebih giat dan rutin mensosialisasikan proses Pilkada kepada masyarakat, terutama yang berada di pinggiran kota.
“Saya melihat sosialisasi Pilkada sangat minim dilakukan penyelenggara. Kami dari DPRD meminta agar sosialisasi lebih ditingkatkan lagi, jangan hanya di inti kota saja. Latar belakang masing-masing calon juga perlu disosialisasikan kepada publik, sehingga masyarakat tidak keliru memberikan pilihannya,”ucap Eliakim.
Penulis : franki Editor : tagor
Penulis : franki Editor : tagor
Tidak ada komentar