Header Ads

Orang-orang Roma Memang Gila

LINTAS PUBLIK - ROMA, Bayer Leverkusen dua kali membuat fan sepak bola di Kota Roma sakit hati.  

Kejadian pertama mengambil momen di fase play-off Liga Champion 2015-16. Kala itu Leverkusen menyingkirkan klub asal Roma, yakni Lazio dengan agregat 3-1. Pada babak fase grup, giliran klub rival sekota Lazio, AS Roma, yang dipermalukan Die Werkself (julukan Leverkusen).
Roma membuang kemenangan yang sudah di depan mata.

Roma memang tak menelan kekalahan saat bertandang ke markas Leverkusen, BayArena, Selasa (20/10/2015). Tim Serigala mampu menahan imbang tim tuan rumah 4-4.


Akan tetapi, Roma menjadi bahan olok-olok karena dianggap membuang kesempatan menang di BayArena. Sampai laga berumur 80 menit, Roma masih memimpin 4-2.
Anak-anak asuh Rudi Garcia melakukan comeback luar biasa usai tertinggal sepasang gol Javier Hernandez di rentang setengah jam pertama laga. Roma merespons via gol-gol Daniele De Rossi (2 gol), Miralem Pjanic, dan Iago Falque.  

Hanya, kebangkitan Roma terasa percuma karena Leverkusen mampu kembali membuat keadaan seimbang lewat sepakan Kevin Kampl dan Admir Mehmedi di periode akhir laga.
“S.P.Q.R: Sono Pazzi Questi Romani (Orang-orang Roma memang gila).” Judul tersebut terpampang di halaman depan media olah raga yang berbasis di Milano,La Gazzetta dello Sport, edisi Rabu (21/10/2015).  

Harian asal Roma, Corriere dello Sport, mengusung tema identik: “Roma, Che Follie!” (Roma, benar-benar gila!).

Musim ini Roma begitu bermasalah dengan fokus dan konsentrasi. Pada periode 30 menit pertama dan 30 menit terakhir laga, Tim Serigala secara total kemasukan 14 kali. Problem tersebut diakui oleh gelandang Roma berdarah Indonesia, Radja Nainggolan, seusai duel melawan Leverkusen.

“Pada proses dua kebobolan terakhir, kami kehilangan bola dengan cara bodoh dan mengambil risiko yang semestinya tak kami lakukan. Mungkin kami terlalu percaya diri begitu unggul 4-2,” kata Nainggolan kepada Mediaset Premium.

Roma menjadi juru kunci Grup E lantaran belum pernah menang dalam tiga laga pembuka. Sebelum ditahan Leverkusen 4-4, Tim Serigala kalah 2-3 di markas BATE dan berbagi skor 1-1 dengan Barcelona di Olimpico.


Editor    : tagor
Sumber : juara

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.