Pj Walikota Ingatkan Tantangan “Monster” Kaum Remaja

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Banyaknya “monster” yang dihadapi anak-anak dan remaja sekarang ini harus menjadi perhatian kita semua. Sejak dari rumah, banyak anak yang kerap merasakan tekanan karena tingginya keinginan orang tua yang dipaksakan kepada anaknya. Padahal tak sesuai dengan kondisi maupun keinginan si anak. Belum lagi ribetnya muatan pelajaran serta seabrek tugas-tugas rumah dari sekolah yang kian membuat banyak anak mengalami stres.

Penjabat Walikota Pematangsiantar, Drs. Jumsadi Damanik,SH,M.Hum mengucapkan selamat kepada juara Perayaan Hari Ibu Ke 87 di Gedung Dharma Wanita Jalan Porsea Pematangsiantar, Selasa (15/12/2015).

“Inilah hal-hal yang bisa menjadi “monster-monster” menakutkan sekaligus menjadi tantangan berat yang harus dihadapi anak-anak kita. Ancaman bahaya narkoba, begal, kekerasan di jalan raya, serta pesatnya kemajuan telekomunikasi jika tak diawasi, kian menambah deretan kompleksnya persoalan mereka. Ini harus segera kita sikapi bersama,”ucap Penjabat Walikota Pematangsiantar, Drs. Jumsadi Damanik,SH,M.Hum saat memberi arahan pada Perayaan Hari Ibu Ke 87 di Gedung Dharma Wanita Jalan Porsea Pematangsiantar, Selasa (15/12/2015).

Di depan seratusan kaum ibu yang memadati gedung pertemuan tersebut, Pj Walikota mengajak kaum ibu untuk aktif serta awas terhadap aktivitas anak-anak, terutama usia remaja. Lingkungan sosial yang kondusif harus diciptakan untuk membuat anak-anak merasa nyaman dan memiliki kesempatan untuk mengembangkan bakat serta kreativitasnya.

“Menurut hasil survey, pengguna internet terbesar sekitar 67 % adalah kalangan remaja. Aktivitas mereka mengakses internet perlu senantiasa diawasi agar bermanfaat serta mendukung pendidikannya. Jangan sampai mereka menggunakan akses internet untuk hal-hal yang tak bermanfaat,”katanya

Kegiatan yang digelar Gerakan Organisasi Wanita (GOW) dan Dharma Wanita Persatuan Pemko Pematangsiantar ini diisi dengan fashion show para organisasi perempuan di bawah naungan GOW, yang menampilkan pakaian bermotif ulos.

“Dengan menampilkan pakaian motif ulos, sekaligus mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa ulos bagus dijadikan bahan pakaian sekaligus melestarikan budaya,”ujar Ketua Panitia yang diwakili Ny. Zulham Efendi. Menurut Ketua GOW Pematangsiantar, Ny Selfi Diana Panggabean yang diwakili Ny.Khaterina Ginting perayaan Hari Ibu kali ini bukan sekedar hanya seremonial semata.

“Tetapi lebih dari itu, bagaimana memberdayakan kaum perempuan dalam rangka meningkatkan partisipasinya dalam pembangunan di segala bidang termasuk pembangunan demokrasi,”katanya.


Penulis : franki Editor : tagor