Header Ads

PD PAUS akan Kerja Maksimal yakinkan Investor, Badan Pengawas : Mari Kita Dukung

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Baru beberapa hari dilantik, Dewan Pengawas Perusahaan Daerah Pembangunan dan Aneka Usaha (PD PAUS) langsung rapat perdana dengan Direksi PD PAUS.

Pj Walikota melantik dua Badan Pengawas yakni Robert Samosir (Ketua), Dedi beserta Setia Budi Saragih (Dewan Pengawas lama ) yang tetap setia mendampingi direksi guna melanjutkan pembangunan.
Dewan Pengawas Perusahaan Daerah Pembangunan dan Aneka Usaha (PD PAUS)
 rapat perdana bersama  Direksi PD PAUS
Dalam rapat perdana di tahun 2016 ini, antara Direksi dan Badan Pengawas membahas soal pengajuan anggaran tahun 2016, sehingga berbagai kegiatan dari PD PAUS, yang selama ini terpending (tertunda), karena tidak adanya anggaran dana dari Pemko Siantar pada APBD Induk tahun 2016.

Menurut Herowin Sinaga, ketidakadaan anggaran menyebabkan ‘kelumpuhan’ kegiatan yang dialami oleh PD PAUS, sehingga banyak permasalah yang timbul dipermukaan.

“Walaupun banyak kegiatan yang mengalami penundaan, tapi tidak menyurutkan semangat para direksi dan karyawan untuk tetap bekerja,” ujarnya.

Hal ini terbukti, lanjut Herowin, dengan berlangsungnya pembangunan RPH Manunggal untuk menggantikan RPH Melanthon, bahkan akan dapat dipergunakan dalam waktu dekat ini.

“Saya selalu tekankan kepada semua karyawan, saatnya kita membangun dan wajar ada rintangan dan tantangan. Kita tidak boleh menyerah karena minimnya anggaran,” ucapnya belum lama ini.

Selain itu, Herowin juga meminta kepada Badan Pengawas untuk bersama-sama meminta kepada Pemko untuk menyerahkan secara sepenuhnya aset yang telah diserahkan kepada PD PAUS untuk dikelola.

“Kita tidak ingin mengalami permasalahan seperti RPH Melanthon. Diserahkan kepada PD PAUS tapi secara perlahan dan administrasinya tidak lengkap,” ungkapnya.

Ditegaskan Herowin, kalau penyerahan aset tidak dilakukan secepat mungkin maka akan menimbulkan keraguan kepada investor untuk menanamkan modalnya di kota Siantar. Hal inilah yang harus dikerjakan oleh Direksi dan Badan Pengawas sehingga program yang telah dicanangkan dapat segera dilaksanakan, ungkapnya.

Ada pun aset Pemko Siantar yang telah diserahkan kepada PD Paus untuk dikelola, yakni RPH jalan Melanthon Siregar, STA Parluasan, Ruko Ahmad Yani, dan Pasar Hongkong, yang walaupun masih banyak lagi aset yang berpotensi untuk dikelola daripada tidak mendapat perawatan sama sekali.

Kemudian, Herowhin juga meminta kepada Badan Pengawas untuk bersama-sama mengisi kekosongan jabatan dijajaran direksi PD PAUS, yang nantinya semakin mengoptimal daya kerja para karyawan PD PAUS. Hal ini langsung menjadi catatan penting bagi Badan Pengawas, dan menjadi prioritas dalam jangka waktu dekat ini.

Direksi PD PAUS juga telah menyerahkan secara lengkap laporan keuangan tahun 2015, yang telah diaudit oleh lembaga independen kepada Badan Pengawas untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan sebelum diserahkan kepada pemilik, yakni Walikota Siantar, yang saat ini dipegang oleh Pj Jumsadi Damanik.

Kemudian, Direksi PD PAUS menyerahkan laporan kesepakatan pengakhiran perjanjian antara PD PAUS dengan PT PP, sehingga tidak menimbulkan atau menciptakan berbagai opini, yang dapat menghambat kinerja pembangunan yang telah dilaksanakan.

Ketua Badan Pengawas, Robert Samosir menyambut baik rapat perdana tersebut dan mengatakan akan mempelajari lagi semua laporan yang telah diserahkan oleh Direksi. Menurutnya, apa yang telah dimulai oleh PD PAUS di tahun 2016 ini, walaupun diterpa berbagai masalah dan rintangan, sebagai tanda kepada warga bahwa mereka benar-benar ingin memberi warna pembangunan di kota Siantar.

Karena itu, Robert meminta kepada semua warga untuk menahan diri dan mengijinkan mereka (PD PAUS) untuk melanjutkan berbagai program pembangunan, yang telah mendapat dukungan penuh dari Investor.

“Tidak gampang menyakinkan investor, karena itu mari kita hargai apa yang telah dilakukan oleh PD PAUS. Waktunya kita membangun dan mari didukung,” ujarnya.


Penulis   : franki
Editor     : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.