Header Ads

Eliakim Sentil Pemko Siantar yang Belum Bangun Tugu Raja Siantar

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Ketua DPRD Siantar Eliakim Simanjuntak mempermasalahkan rangkaian kegiatan HUT Siantar 145.

Dia menyebutkan kegiatan yang dilaksanakan seharusnya berupa pagelaran kebudayaan bukan menonjolkaan artis Ibukota,mobil hias,orang hias.

"Seharusnya kan pagelaran kebudayaan,ini mobil hias, orang hias,"ujar Eliakim disambut gelak tawa para uspida plus,keturunan Raja Sangnaualuh Damanik,jajaran SKPD Pemko Siantar, Senin (25/4/2016).

Eliakim Simanjuntak
Eliakim Simanjuntak
Eliakim juga mengatakan bahwa Pemerintah Kota tidak serius dalam membangun Tugu Raja Siantar Sangnaualuh Damanik,padahal sudah lima tahun.Jika DPRD sendiri pengguna anggaran, mari biar kita bangun.

"Ini katanya DPRD,DPRD, jika kami pengguna anggaran,mari kita bangun.Jangan tiap hari DPRD disalahkan,kiranya kami tidak mendukung,"ucapnya.

Eliakim tidak habis pikir, perihal alasan Pemko Siantar yang mengutarakan lokasi Tugu Raja Siantar yang masih diperdebatkan keturunan Raja Sangnaualuh Damanik.

"Jangan kita berpolitik-berpolitik, supaya ini bagus, bukan orang yang mengatur kita,bukan pengusaha.Tata letak Tugu Siantar itu kita serahkan kepada keturunan Raja Siantar untuk berembug kepada Pemerintah Kota,"tambahnya.

Gelak tawa kembali menggelegar,ketika Eliakim mempertanyakan persiapan HUT Siantar yang tidak pernah rapat perihal Tugu Siantar tersebut.

"Bagaimana kita tahu,SKnya pun nggak tahu kemana lagi,panitia pun, apalagi ketua panitia,"ujar Eliakim disambut tawa.

Dia menekankan pembangunan Tugu Raja Siantar hendaknya melalui APBD Kota Pematangsiantar dan bukan sumbangsih dari pengusaha karena menyangkut marwah Pemerintah Kota.

"Kita harapkan Pj Walikota untuk membangunnya tahun ini,dan bukan dari dana pengusaha. Tidak ada itu alasan karena Pj dan masalah waktu.Tenanglah pak Pj masih lamanya Pilkada,"ucap Eliakim yang tidak ingat perkataan terdahulu bahwa Pilkada diselenggarakan bulan Juni.


Penulis    : franki
Editor      : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.