Pencarian Korban Banjir Bandang Dua Warna Resmi Dihentikan
LINTAS PUBLIK - MEDAN, Pencarian korban banjir bandang Air Terjun Dua Warna, Desa Sirugun, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang resmi dihentikan/ditutup.
Menurut Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deliserdang, Darwin Surbakti, pencarian di pekan kedua ini nihil.
Ia mengatakan, pencarian dua korban yang belum ditemukan masing-masing Eka Nurul Rahmaniah dan Mirjano, diawali dari lokasi Air Terjun Dua Warna. Setelah itu, mereka bergerak ke bawah, tepatnya di kawasan Lau Mentar.
"Semua sudah kami susuri. Setelah dari Lau Mentar, kami turun ke bawah dan tetap tidak menemukan kedua korban," katanya.
Dari 21 korban meninggal dunia, 19 diantaranya sudah teridentifikasi. Ke 19 korban itu telah diserahkan ke keluarganya masing-masing.
Namun, dua korban lainnya Eka dan Mirjano hingga saat ini tetap tidak ditemukan. Diduga, jasad kedua korban sudah tertimbun dengan lumpur banjir bandang.
Editor : tagor
Sumber : tribunmedan
Menurut Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deliserdang, Darwin Surbakti, pencarian di pekan kedua ini nihil.
Ia mengatakan, pencarian dua korban yang belum ditemukan masing-masing Eka Nurul Rahmaniah dan Mirjano, diawali dari lokasi Air Terjun Dua Warna. Setelah itu, mereka bergerak ke bawah, tepatnya di kawasan Lau Mentar.
"Semua sudah kami susuri. Setelah dari Lau Mentar, kami turun ke bawah dan tetap tidak menemukan kedua korban," katanya.
Dari 21 korban meninggal dunia, 19 diantaranya sudah teridentifikasi. Ke 19 korban itu telah diserahkan ke keluarganya masing-masing.
Namun, dua korban lainnya Eka dan Mirjano hingga saat ini tetap tidak ditemukan. Diduga, jasad kedua korban sudah tertimbun dengan lumpur banjir bandang.
Editor : tagor
Sumber : tribunmedan
Tidak ada komentar