Header Ads

Malam Idul Fitri 1437, 10.000 Masyarakat akan terlibat membawa Obor

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Rapat Teknis Pawai 10.000 Obor pada malam takbir menyambut Idul Fitri 1437 H yang rencananya akan digelar Selasa malam (5/6/2016) mengambil start dari Jalan Merdeka depan Kantor Walikota dan berakhir di Jalan Adam Malik depan Kantor DPRD Pematangsiantar.

Rapat yang dipimpin Ketua Panitia Drs.M.Akhir Harahap (Asisten II ) didampingi Sekretaris Panitia, Drs.SA Amsah (Kabag Kesra) berlangsung di Balai Data Pemko, Kamis (30/6/2016).

Rapat ini juga dihadiri Kabag Operasional Polres Pematangsiantar, Kompol Faidil,S.Ik dan Kasat Lantas, AKP JF.Simanuntak, para Staf Ahli Walikota, pimpinan SKPD termasuk para Camat dan Lurah. Pawai Obor yang pertama kalinya digelar secara massal ini akan dilepas Penjabat Walikota, Drs.Jumsadi Damanik,SH,M.Hum dan melibatkan berbagai elemen masyarakat yang dikoordinir melalui Camat dan para Lurah.


Sepanjang jalan yang dilalui Pawai Obor ini (Jalan Merdeka-Jalan Pattimura/SMA 4-Jalan Sutomo-Jalan Sudirman dan Jalan Adam Malik) akan mendapat penjagaan ketat dari aparat Polres Pematangsiantar serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

“Kepada masyarakat yang akan berpartisipasi turut serta, agar berhati-hati, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, mengingat masing-masing peserta memegang obor menyala dari potongan bambu,”ujar Asisten II saat memimpin rapat.

Dalam rapat tersebut pihak kepolisian juga menghimbau agar nantinya peserta Pawai Obor tetap mengikuti aturan, dengan tidak menutup seluruh badan jalan tetapi menggunakan setengahnya di jalur kanan.

“Dengan demikian, warga pengguna jalan umum tidak terganggu dan turut bersimpati dengan kegiatan yang kita kerjakan,”kata Kasat Lantas, JF.Simanjuntak.

Mengingat esok paginya pelataran depan Kantor DPRD juga dipakai untuk pelaksanaan Sholat Id, diminta kepada warga peserta Pawai Obor agar tidak membuang sembarangan obor bambu yang masih berisi minyak tanah, tetapi mengumpulkannya kembali untuk diserahkan kepada petugas kebersihan yang sudah berada di lokasi. Nantinya, obor dari bambu akan didistribusikan ke masjid-masjid maupun kelompok-kelompok masyarakat melalui Kantor Camat.


Penulis    : franki
Editor      : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.