Iwan Dianiaya Dua Anak Kandung
LINTAS PUBLIK - SAWAH BESAR, Selisih paham, putra kandung menimpuk ayah dengan krat botol hingga kepala sobek dan pelipis kanan luka memar. Peristiwa itu terjadi di Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (15/7/2016) petang.
“Korban luka sobek di kepala dan pelipis memar dibawa petugas ke RS Husada,” ujar Kasubag Humas Polres Metro Jakpus Kompol Suyatno,SH.
Muhamad Iwan Salim,62, dibawa ke rumah sakit untuk divisum, sedang dua anak berinsial SAS, 29, dan KS, 27, diamankan petugas dan kini mendekam di kantor polisi. Sedang dua saksi Desi, 24, dan Kokom Komariah, 42, dimintai keterangan di kantor polisi tentang kejadian.
Menurut Kasubag Humas Polres Metro Jakpus Kompol Suyatno, keributan antara keluarga itu terjadi akrena selisih paham. Saat korban Iwan Salim menemui sang istri, Siti Kodijah.
Entah kenapa, mereka tiba-tiba cek-cok adu mulu. Tak lama kemudian dua putranya mendengar ada suara gaduh di depan rumah datang. Salah satu putranya, KS melempar tempat botol hingga mengenai kepala belakang robek dan wajah memar.
Sementara SAS mendorong ayahnya hingga terjatuh. Karena korban berteriak hingga mengundang perhatian warga dan petugas kepolisian pun segera dihubungi. Enam anggota Polsek Sawah Besar segera menuju kelokasi.
Dari tempat kejadian petugas membawa korban ke rumah sakit sedang dua pelaku anak kandung korban diamankan ke kantor polidi.
Kini ke dua putra korban yang melakukan pengeroyokan terhadap orangtua kandung langsung mendekam di balik teralis sedang dua saksi diperiksa secara intensip. “Karena ini masalah keluarga, dan diduga berlatar belang selisih paham aja, namun kami masih memeriksa saksi,” tegas Kapolsek Sawah Besar Kompol Ridwan R Soplanit.
Editor : tagor
Sumber : poskota
“Korban luka sobek di kepala dan pelipis memar dibawa petugas ke RS Husada,” ujar Kasubag Humas Polres Metro Jakpus Kompol Suyatno,SH.
Muhamad Iwan Salim,62, dibawa ke rumah sakit untuk divisum, sedang dua anak berinsial SAS, 29, dan KS, 27, diamankan petugas dan kini mendekam di kantor polisi. Sedang dua saksi Desi, 24, dan Kokom Komariah, 42, dimintai keterangan di kantor polisi tentang kejadian.
Menurut Kasubag Humas Polres Metro Jakpus Kompol Suyatno, keributan antara keluarga itu terjadi akrena selisih paham. Saat korban Iwan Salim menemui sang istri, Siti Kodijah.
Entah kenapa, mereka tiba-tiba cek-cok adu mulu. Tak lama kemudian dua putranya mendengar ada suara gaduh di depan rumah datang. Salah satu putranya, KS melempar tempat botol hingga mengenai kepala belakang robek dan wajah memar.
Sementara SAS mendorong ayahnya hingga terjatuh. Karena korban berteriak hingga mengundang perhatian warga dan petugas kepolisian pun segera dihubungi. Enam anggota Polsek Sawah Besar segera menuju kelokasi.
Dari tempat kejadian petugas membawa korban ke rumah sakit sedang dua pelaku anak kandung korban diamankan ke kantor polidi.
Kini ke dua putra korban yang melakukan pengeroyokan terhadap orangtua kandung langsung mendekam di balik teralis sedang dua saksi diperiksa secara intensip. “Karena ini masalah keluarga, dan diduga berlatar belang selisih paham aja, namun kami masih memeriksa saksi,” tegas Kapolsek Sawah Besar Kompol Ridwan R Soplanit.
Editor : tagor
Sumber : poskota
Tidak ada komentar