Dijanjikan Beasiswa, Korban Pencabulan Wakepsek Bertambah
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Jumlah pelajar yang menjadi korban wakil kepala sekolah (Wakepsek) sebuah SMA swasta di Depok bertambah. Tercatat empat anak didiknya menjadi korban.
Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho, mengatakan tersangka AN telah ditangkap. Wakepsek ini pun menjalani pemeriksaan di unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Depok. “Korban yang berhasil kami lacak bertambah, kini jadi empat siswi,” ujarnya, Jumat (26/8/2016).
Dalam pemeriksaan diketahui pelaku permah mencabuli anak didiknya di gudang sekolah. Bahkan, aksi bejat itu dilakukan dengan menjebak korbannya dengan berpura-pura akan memberikan beasiswa.
“Korban ada yang dikasih uang,” ungkapnya. “Tak semua pencabulan dilakukan di sekolah. Ada yang di rumah pelaku.”
Oknum guru yang telah bercerai itu ditangkap di Bojonggede. Ia diancam 15 tahun penjara karena melanggar Undang-undang Perlindungan Anak.
Editor : tagor
sumber : poskota
ilustrasi |
Dalam pemeriksaan diketahui pelaku permah mencabuli anak didiknya di gudang sekolah. Bahkan, aksi bejat itu dilakukan dengan menjebak korbannya dengan berpura-pura akan memberikan beasiswa.
“Korban ada yang dikasih uang,” ungkapnya. “Tak semua pencabulan dilakukan di sekolah. Ada yang di rumah pelaku.”
Oknum guru yang telah bercerai itu ditangkap di Bojonggede. Ia diancam 15 tahun penjara karena melanggar Undang-undang Perlindungan Anak.
Editor : tagor
sumber : poskota
Tidak ada komentar