Hinca Panjaitan : Partai Demokrat akan Turun Ajak Masyarakat ke TPS
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan bahwa perhelatan Pilkada Susulan tanggal 16 November nanti, sangat prioritas dan sangat khusus. Pilkada susulan ini, untuk menuntaskan Pilkada serentak Tahun 2015 lalu yang sempat tertunda karena adanya sengketa hukum.
Karena itu, Partai Demokrat menaruh perhatian tinggi dan berusaha semaksimal mungkin dalam memenangkan paslon Hulman Sitorus/Hefriansyah.
"Saya datang kemari bicara langsung dengan pak Hulman dan pak Hefriansyah serta para tim. Secara nasional Siantar ini menjadi perhatian khusus supaya tuntas Pilkada serentak. Strategi kami, tadi sudah kami bicarakan sekitar 1 jam penuh dengan pak Hulman di kedai kopi, bukan di hotel-hotel karena pemilih ada di kedai kopi dan lapangan,"kata Hinca di Simpang empat jalan Gereja Pematangsiantar,Kamis (3/11/2016).
Kepada warga Siantar,Hinca mengaku memahami betul karena laboratorium demokrasi terbaik di Indonesia salah satunya menurut saya ada di Siantar. Warga tahu hak dan kewajibannya maka warga akan tahu datang dan dengan tuntas memilih. Kalau dia warga Siantar yang mempunyai kepedulian pada kotanya, dia akan datang ke TPS. Namun demikian, karena Pilkada ini sudah lama tertunda, kita merasa ini dingin sekali, maka kami dari partai demokrat atau pak Hulman sebagai ketua DPC Demokrat serta ketua fraksi, kami akan turun bersama-sama ditengah masyarakat mengajak warga untuk datang ke TPS.
"Kita akan turun dari DPP mulai tanggal 14 sampai 16 November.Kita dengungkan agar masyarakat datang ke TPS,"kata Hinca.
Bukan hanya DPP saja, seluruh DPC se Sumut juga akan turun mengajak masyarakat ke TPS (Tempat Pemungutan Suara).
"Siantar ini menjadi sangat sayang buat kami, karena itu saya minta kepada ketua DPD Demokrat Provinsi Sumut yang baru, memimpin langsung untuk memaksimalkan seluruh kegiatan partai yakni ketua DPC mulai dari ketua hingga kebawahnya serta fraksi-fraksi se Sumut di 33 Kabupaten-Kota harus turun ke Siantar. Dari DPP saya akan pimpin sendiri,"tambahnya.
"Kedatangan ini bertujuan mengajak masyarakat untuk datang ke TPS dalam menentukan pilihan. Kita akan mengajak. Kalau rame-rame datang masyarakat ke TPS maka itulah ukuran bahwa demokrasi di Siantar baik. Sudah ditunda lama sekali, jadi kalau jumlah pemilihnya dikit saya kira ini kemunduran demokrasi di Siantar,"terangya.
Setelah satu jam lebih berada di kedai kopi tersebut,Hinca bersama anggota DPRD dari Partai Demokrat kemudian bergerak ke kantor KPUD Siantar.Tetapi sayang,Hinca tak berhasil menemui komisioner KPUD karena adanya kegiatan bimtek KPPS di Siantar Hotel.
"Kedatangan saya ke KPU untuk memastikan partisipasi pemilih di Siantar tinggi. Partai Demokrat salah satu partai pengusung salah satu Paslon, bertanggungjawab untuk mengajak masyarakat untuk menentukan pilihannya untuk membantu dan menolong KPU menjalankan tugas-tugasnya. Kita disini mensuport dukungan penuh untuk menjalankan konstitusional yang lama tertunda. Kami kuatir juga partisiasi rendah ya jelas ini menjadi kerugian bagi warga Siantar,"ucap Hinca yang mengaku tak kecewa karena tak berhasil menemui komisioner.
Penulis : franki/rel
Editor : tagor
Karena itu, Partai Demokrat menaruh perhatian tinggi dan berusaha semaksimal mungkin dalam memenangkan paslon Hulman Sitorus/Hefriansyah.
 |
| Hinca Panjaitan salam komando dengan Calon Walikota dan Wakil Walikota Hulman Sitorus dan Hefriansyah. |
Kepada warga Siantar,Hinca mengaku memahami betul karena laboratorium demokrasi terbaik di Indonesia salah satunya menurut saya ada di Siantar. Warga tahu hak dan kewajibannya maka warga akan tahu datang dan dengan tuntas memilih. Kalau dia warga Siantar yang mempunyai kepedulian pada kotanya, dia akan datang ke TPS. Namun demikian, karena Pilkada ini sudah lama tertunda, kita merasa ini dingin sekali, maka kami dari partai demokrat atau pak Hulman sebagai ketua DPC Demokrat serta ketua fraksi, kami akan turun bersama-sama ditengah masyarakat mengajak warga untuk datang ke TPS.
"Kita akan turun dari DPP mulai tanggal 14 sampai 16 November.Kita dengungkan agar masyarakat datang ke TPS,"kata Hinca.
Bukan hanya DPP saja, seluruh DPC se Sumut juga akan turun mengajak masyarakat ke TPS (Tempat Pemungutan Suara).
"Siantar ini menjadi sangat sayang buat kami, karena itu saya minta kepada ketua DPD Demokrat Provinsi Sumut yang baru, memimpin langsung untuk memaksimalkan seluruh kegiatan partai yakni ketua DPC mulai dari ketua hingga kebawahnya serta fraksi-fraksi se Sumut di 33 Kabupaten-Kota harus turun ke Siantar. Dari DPP saya akan pimpin sendiri,"tambahnya.
"Kedatangan ini bertujuan mengajak masyarakat untuk datang ke TPS dalam menentukan pilihan. Kita akan mengajak. Kalau rame-rame datang masyarakat ke TPS maka itulah ukuran bahwa demokrasi di Siantar baik. Sudah ditunda lama sekali, jadi kalau jumlah pemilihnya dikit saya kira ini kemunduran demokrasi di Siantar,"terangya.
Setelah satu jam lebih berada di kedai kopi tersebut,Hinca bersama anggota DPRD dari Partai Demokrat kemudian bergerak ke kantor KPUD Siantar.Tetapi sayang,Hinca tak berhasil menemui komisioner KPUD karena adanya kegiatan bimtek KPPS di Siantar Hotel.
"Kedatangan saya ke KPU untuk memastikan partisipasi pemilih di Siantar tinggi. Partai Demokrat salah satu partai pengusung salah satu Paslon, bertanggungjawab untuk mengajak masyarakat untuk menentukan pilihannya untuk membantu dan menolong KPU menjalankan tugas-tugasnya. Kita disini mensuport dukungan penuh untuk menjalankan konstitusional yang lama tertunda. Kami kuatir juga partisiasi rendah ya jelas ini menjadi kerugian bagi warga Siantar,"ucap Hinca yang mengaku tak kecewa karena tak berhasil menemui komisioner.
Penulis : franki/rel
Editor : tagor
Tidak ada komentar