Eliakim Simanjuntak Ngaku Siap Dicopot dari Ketua DPRD Kota Siantar
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Eliakim Simanjuntak,SE mengaku siap dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPRD Kota Pematangsiantar. Hal itu dikatakan Eliakim saat berada di salah satu kedai Kok Tong Jalan Cipto, Sabtu siang (17/12/2016).
Dia menganggap bahwa jabatan itu adalah amanah,kapan dicabut kapan diterima, dirinya mengaku sudah siap kapan saja.
BACA JUGA Ditagih Mundur, Eliakim Bilang Masih Ada yang Belum Selesai
"Pencopotan itu bahwa jabatan itu adalah amanah.Kapan dicabut,kapan diterima sudah siap nya aku.Ok terima kasih,"ujar Eliakim singkat seraya bergegas dan menuju mobil yang ia parkir di dekat Kok Tong.
Sebelumnya, Eliakim Simanjuntak sudah berulang kali menyatakan mundur dari ketua DPRD Kota Pematangsiantar.
Pernyataan mundur pertama kali,diucapkan Eliakim Simanjuntak pada bulan Oktober 2015.
Saat itu, Eliakim menyerah terhadap rekannya sesama anggota DPRD yang tidak kompak.
“Pokoknya aku angkat tanganlah, positif bulan Desember aku mengundurkan diri dari posisi Ketua DPRD. Tak ada lagi tawar menawar, catat dan ingat. Jika ada yang mau menggantikan posisiku silakan sekali pun itu ada yang mau melengserkan,”ujarnya kala itu.
Meski telah berganti tahun,namun Eliakim belum juga mundur.Saat ditagih ucapan mundur tersebut, pada Bulan Februari 2016,Eliakim mengungkapkan masih menunggu perhelatan pelaksanaan Pilkada Kota Pematangsiantar.
BACA JUGA JR Saragih Benarkan Pencopotan Eliakim Simanjuntak
Saat ditagih ucapan mundur tersebut, Eliakim Simanjuntak pada bulan Februari 2016 mengungkapkan masih menunggu perhelatan Pilkada terlaksana.
"Kan masih ada persoalan Pilkada yang belum terselenggara. Lagian,jabatan ketua DPRD itu adalah jabatan politis. Tetapi tunggulah, nanti jawabannya.Biar bisa kau menggantikan,"ujar Eliakim saat diwawancarai pada Bulan Februari 2016.
Sementara,Ketua DPD Partai Demokrat Terpilih Provinsi Sumatera Utara,DR JR Saragih,SH membenarkan surat pencopotan Eliakim Simanjuntak sebagao ketua DPRD Siantar.
JR Saragih mengatakan bahwa pencopotan itu dilakukan DPC Partai Demokrat Kota Pematangsiantar dan telah ditandatangani almarhum Hulman Sitorus,SE.
Penulis : franki
Editor : tagor
Dia menganggap bahwa jabatan itu adalah amanah,kapan dicabut kapan diterima, dirinya mengaku sudah siap kapan saja.
BACA JUGA Ditagih Mundur, Eliakim Bilang Masih Ada yang Belum Selesai
"Pencopotan itu bahwa jabatan itu adalah amanah.Kapan dicabut,kapan diterima sudah siap nya aku.Ok terima kasih,"ujar Eliakim singkat seraya bergegas dan menuju mobil yang ia parkir di dekat Kok Tong.
Sebelumnya, Eliakim Simanjuntak sudah berulang kali menyatakan mundur dari ketua DPRD Kota Pematangsiantar.
Pernyataan mundur pertama kali,diucapkan Eliakim Simanjuntak pada bulan Oktober 2015.
Saat itu, Eliakim menyerah terhadap rekannya sesama anggota DPRD yang tidak kompak.
“Pokoknya aku angkat tanganlah, positif bulan Desember aku mengundurkan diri dari posisi Ketua DPRD. Tak ada lagi tawar menawar, catat dan ingat. Jika ada yang mau menggantikan posisiku silakan sekali pun itu ada yang mau melengserkan,”ujarnya kala itu.
Meski telah berganti tahun,namun Eliakim belum juga mundur.Saat ditagih ucapan mundur tersebut, pada Bulan Februari 2016,Eliakim mengungkapkan masih menunggu perhelatan pelaksanaan Pilkada Kota Pematangsiantar.
BACA JUGA JR Saragih Benarkan Pencopotan Eliakim Simanjuntak
Saat ditagih ucapan mundur tersebut, Eliakim Simanjuntak pada bulan Februari 2016 mengungkapkan masih menunggu perhelatan Pilkada terlaksana.
"Kan masih ada persoalan Pilkada yang belum terselenggara. Lagian,jabatan ketua DPRD itu adalah jabatan politis. Tetapi tunggulah, nanti jawabannya.Biar bisa kau menggantikan,"ujar Eliakim saat diwawancarai pada Bulan Februari 2016.
Sementara,Ketua DPD Partai Demokrat Terpilih Provinsi Sumatera Utara,DR JR Saragih,SH membenarkan surat pencopotan Eliakim Simanjuntak sebagao ketua DPRD Siantar.
JR Saragih mengatakan bahwa pencopotan itu dilakukan DPC Partai Demokrat Kota Pematangsiantar dan telah ditandatangani almarhum Hulman Sitorus,SE.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar