Cerita di Balik Aksi Jokowi Bagi-bagi Sepeda...
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Presiden Joko Widodo kerap memberi hadiah sepeda tiap kali datang ke suatu acara yang dihadiri oleh masyarakat.
Mulai dari anak sekolah, masyarakat di daerah, warga negara Indonesia di Australia, hingga para artis, semuanya berkesempatan mendapat hadiah sepeda dari orang nomor satu di negeri ini.
Syaratnya hanya satu, yakni berhasil menjawab kuis yang diberikan oleh Jokowi.
Kepala Sekretariat Presiden Darmansyah Djumala mengatakan, sepeda yang dibagikan Jokowi berasal dari anggaran bantuan sosial untuk Presiden.
"Memang ada anggarannya untuk itu. Dari APBN," kata Djumala.
Biasanya, lanjut Djumala, pihak Istana menyiapkan 5-7 sepeda setiap kali Jokowi akan menghadiri acara yang diikuti masyarakat.
Namun, jumlahnya bisa bertambah tergantung berapa banyak masyarakat yang hadir.
"Kalau jumlah masyarakat yang hadir sampai 3.000, kita siapkan sekitar 10-12 sepeda," ucap Djumala.
Hadiah sepeda Jokowi itu, lanjut Djumala, dipesan di setiap toko sepeda yang ada di daerah kunjungan Kepala Negara.
Ada dua jenis sepeda yang dipesan, yakni untuk laki-laki dan untuk perempuan. Sepeda untuk perempuan berukuran sedikit lebih kecil.
Tak ada toko khusus atau merek khusus. Sepeda Jokowi yang dibagikan bisa bermerek apa saja dan dipesan dari toko mana saja.
"Karena di tiap kabupaten dan pulau kan mereknya beda," ucap Djumala.
Djumala mengaku tidak tahu persis berapa harga tiap satu sepedanya, di sejumlah toko jual beli online, sepeda merek Polygon yang diberikan Jokowi ke penyanyi Raisa berkisar pada harga Rp 4 juta.
Lalu, mengapa hadiah sepeda? Menurut Djumala, suatu ketika Jokowi pernah menceritakan alasannya memilih sepeda sebagai hadiah.
Pertama, sepeda adalah alat transportasi yang sehat karena bebas polusi, sekaligus dipakai untuk berolahraga.
Namun yang paling penting, sepeda adalah kendaraan yang merakyat dan bisa digunakan oleh semua kalangan.
"Ini adalah angkutan rakyat dan semua orang suka sepeda. Multifungsi, multistrata. Bisa untuk orang dewasa, bisa untuk main anak-anak," ucap Djumala.
"Sepedanya sih enggak seberapa, tapi tulisan hadiah dari Presiden Jokowi itu," tambah dia sambil tertawa.
Sumber : kompas/t
Mulai dari anak sekolah, masyarakat di daerah, warga negara Indonesia di Australia, hingga para artis, semuanya berkesempatan mendapat hadiah sepeda dari orang nomor satu di negeri ini.
Syaratnya hanya satu, yakni berhasil menjawab kuis yang diberikan oleh Jokowi.
Artis Choky Sitohang mengambil sepeda pemberian Presiden Joko Widodo di Istana Presiden, Kamis (9/3/2017). |
"Memang ada anggarannya untuk itu. Dari APBN," kata Djumala.
Biasanya, lanjut Djumala, pihak Istana menyiapkan 5-7 sepeda setiap kali Jokowi akan menghadiri acara yang diikuti masyarakat.
Namun, jumlahnya bisa bertambah tergantung berapa banyak masyarakat yang hadir.
"Kalau jumlah masyarakat yang hadir sampai 3.000, kita siapkan sekitar 10-12 sepeda," ucap Djumala.
Hadiah sepeda Jokowi itu, lanjut Djumala, dipesan di setiap toko sepeda yang ada di daerah kunjungan Kepala Negara.
Ada dua jenis sepeda yang dipesan, yakni untuk laki-laki dan untuk perempuan. Sepeda untuk perempuan berukuran sedikit lebih kecil.
Tak ada toko khusus atau merek khusus. Sepeda Jokowi yang dibagikan bisa bermerek apa saja dan dipesan dari toko mana saja.
"Karena di tiap kabupaten dan pulau kan mereknya beda," ucap Djumala.
Djumala mengaku tidak tahu persis berapa harga tiap satu sepedanya, di sejumlah toko jual beli online, sepeda merek Polygon yang diberikan Jokowi ke penyanyi Raisa berkisar pada harga Rp 4 juta.
Lalu, mengapa hadiah sepeda? Menurut Djumala, suatu ketika Jokowi pernah menceritakan alasannya memilih sepeda sebagai hadiah.
Pertama, sepeda adalah alat transportasi yang sehat karena bebas polusi, sekaligus dipakai untuk berolahraga.
Namun yang paling penting, sepeda adalah kendaraan yang merakyat dan bisa digunakan oleh semua kalangan.
"Ini adalah angkutan rakyat dan semua orang suka sepeda. Multifungsi, multistrata. Bisa untuk orang dewasa, bisa untuk main anak-anak," ucap Djumala.
"Sepedanya sih enggak seberapa, tapi tulisan hadiah dari Presiden Jokowi itu," tambah dia sambil tertawa.
Sumber : kompas/t
Tidak ada komentar