Pesan BPBD Siantar, Jangan Buang Sampah di Sungai
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama warga Kelurahan Tanjung Pinggir, Koramil dan jajaran Aparatur Kecamatan Siantar Martoba, melaksanakan pembersihan sampah di sungai sekitar terminal Tanjung Pinggir, dikomandoi Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Alisman Marbun. S.sos, M.Si, Jumat pagi (31/3/2017).
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Drs. Daniel Siregar, kegiatan ini dalam rangka kesiapsiagaan dan early warning sytem terjadinya bencana banjir dan air bah akibat perubahan iklim yang terjadi akhir-akhir ini.
"Khususnya di daerah aliran sungai yang ada di sekitar kita. Karena itu, mari bersama kita tingkatkan kebersihannya, dan jangan membuang sampah pada aliran sungai yang dapat menyebabkan terjadinya bencana yang tidak inginkan bersama,"katanya.
Lebih lanjut Daniel menjelaskan, pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
"Karena kita tentunya sering mendengar pribahasa “Bersih Pangkal Sehat”. Slogan tersebut harus bisa memotivasi kita untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Dengan begiru, tubuh kita pun akan menjadi sehat. Meskipun tidak mudah dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan juga sehat namun kita harus tetap memulainya,"tandasnya.
Contohnya dengan membuang sampah pada tempatnya, perilaku ini tidak menyebabkan tersumbatnya selokan dan tidak mengotori lingkungan. Untuk itu, peran individu dalam hal ini tidak cukup, karena permasalahan ini juga membutuhkan kerjasama antar semua warga lingkungan sekitar.
Warga bisa bekerjasama untuk membersihkan tempat pembuangan ataupun membersihkan selokan. Bekerjasama untuk mengolah sampah yang sulit terurai menjadi barang yang lebih berguna sehingga mengurangi pasokan sampah yang ada di lingkungan.
"Melalui kerjasama yang baik maka upaya dan usaha untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan juga sehat di lingkungan sekitar dengan mudah akan terwujud dalam waktu yang singkat, "terang Daniel.
Penulis : franki
Editor : tagor
 |
| Pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama warga Kelurahan Tanjung Pinggir,membersihkan sampah di sekitar terminal Tanjung Pinggir, , Jumat pagi (31/3/2017). |
"Khususnya di daerah aliran sungai yang ada di sekitar kita. Karena itu, mari bersama kita tingkatkan kebersihannya, dan jangan membuang sampah pada aliran sungai yang dapat menyebabkan terjadinya bencana yang tidak inginkan bersama,"katanya.
Lebih lanjut Daniel menjelaskan, pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
"Karena kita tentunya sering mendengar pribahasa “Bersih Pangkal Sehat”. Slogan tersebut harus bisa memotivasi kita untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Dengan begiru, tubuh kita pun akan menjadi sehat. Meskipun tidak mudah dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan juga sehat namun kita harus tetap memulainya,"tandasnya.
Contohnya dengan membuang sampah pada tempatnya, perilaku ini tidak menyebabkan tersumbatnya selokan dan tidak mengotori lingkungan. Untuk itu, peran individu dalam hal ini tidak cukup, karena permasalahan ini juga membutuhkan kerjasama antar semua warga lingkungan sekitar.
Warga bisa bekerjasama untuk membersihkan tempat pembuangan ataupun membersihkan selokan. Bekerjasama untuk mengolah sampah yang sulit terurai menjadi barang yang lebih berguna sehingga mengurangi pasokan sampah yang ada di lingkungan.
"Melalui kerjasama yang baik maka upaya dan usaha untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan juga sehat di lingkungan sekitar dengan mudah akan terwujud dalam waktu yang singkat, "terang Daniel.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar