Diikuti 224 Peserta, Wakil Walikota Buka MTQ Kecamatan Siantar Timur Ke-48
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Untuk menumbuh kembangkan pemahaman dan pengamalan kandungan Al-Qur’an sekaligus seleksi qori’ dan qoriah untuk Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Kota Pematangsiantar bulan depan, Kecamatan Siantar Timur melaksanakan MTQ Ke-48, yang dibuka Wakil Walikota Pematangsiantar, Hefriansyah,SE.MM, Sabtu pagi (15/4/2017) di Masjid Ilham Jalan Ahmad yani. Pembukaan ditandai dengan pemukulan beduk secara bergantian sebanyak 48 kali.
BACA JUGA Gebyar Lansia Siantar Timur, Wakil Walikota : Saya Apresiasi, ini Harus Berkesinambungan
Dalam sambutannya, Hefriansyah mengatakan, MTQ ini merupakan salah satu wadah untuk mendalami arti, makna dan keindahan Al-Qur’an. Kegiatan ini dilaksanakan secara berkesinambung dari tingkat kecamatan, kota, provinsi dan nasional, “Oleh karena itu, mari kita jadikan MTQ sebagai sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta merekatkan tali silaturahmi antar umat beragama,”tegasnya.
Derasnya arus perubahan sosial dan budaya dewasa ini, ujar Plh Walikota ini, menuntut kita untuk membentengi generasi muda agar tidak terjerumus pada hal-hal yang tidak sesuai dengan tantangan budaya bangsa. Untuk itu momentum MTQ ini diharapkan menjadi salah satu langkah penguatan dan pendalaman nilai-nilai agama di kalangan generasi muda dalam menghadapi keteladanan di lingkungan masyarakat.
Diharapkan, pelaksanaan MTQ ini dapat memberikan motivasi dalam memahami kandungan dan makna Al-Qur’an sehingga dapat di amalkan dalam kehidupan sehari-hari di dalam keluarga dan di tengah-tengah masyarakat.
“Kepada Camat, Panitia dan Peserta jangan hanya mengharapkan menjadi juara kedua, tetapi jadilah juara umum pertama, karena harapan dan cita-cita harus setinggi langit. Tetapi saya berpesan jangan hanya prestasi yang harus dikejar dan dibanggakan, tetapi mari kita bersama-sama bias saling menghormati, terutama kepada generasi muda saling menghormati yang harus kita banggakan, seperti kita harus menghormati orang tua kita,”imbuhnya.
Ketua LPTQ Kota Pematangsiantar H. Ahmmad Ridwansyah Putra yang diwakili Irawan,SE.MM, mengajak segenap lapisan masyarakat untuk memotivasi anak-anak dan generasi muda giat membaca Al Quran usai Shalat Maghrib, dalam rangka membumikan Al Qur'an.
"Satu hal yang harus diingat bahwa Maghrib mengaji bukan dikhususkan untuk anak-anak saja, namun untuk semua orang tidak terkecuali orang tua. Kebiasaan maghrib mengaji bisa dijadikan sarana transfer ilmu ataupun komunikasi antara orang tua dengan anak sehingga terjalin keakraban di dalam keluarga,”katanya.
Plt.Camat Siantar Timur, Ir.Mangapul Sitanggang, mengatakan, pihaknya memfasilitasi seluruh kegiatan yang tujuannya untuk memajukan pembangunan melalui peningkatan ahlak dan moral. Serta pendalaman ilmu agama yang ditujukan untuk meningkatkan iman terutama para generasi muda.
"Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan harus diimbangi dengan peningkatan iman dan pengetahuan agama. Sehingga akan tercipta generasi yang berkualitas dan berahlak tinggi," katanya.
Mangapul menambahkan, kegiatan MTQ ini diikuti sebanyak 224 peserta dari berbagai cabang perlombaan antara lain: Tilawah Qur’an, Hifzil Qur’an, Khattil Qur’an, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an. Tahun sebelumnya, peserta MTQ ini sebanyak 128 orang. Kepada para peserta dan panitia dimotivasi agar Siantar timur harus dapat meraih juara pada pelaksanaan MTQ tingkat Kota Pematangsiantar nantinya. Sebelum pembukaan MTQ tersebut, telah melakukan Pawai Ta’aruf yang di ikuti seluruh peserta diiringi Drum Band.
Penulis : franki
Editor : tagor
BACA JUGA Gebyar Lansia Siantar Timur, Wakil Walikota : Saya Apresiasi, ini Harus Berkesinambungan
 |
| Wakil Walikota Pematangsiantar, Hefriansyah,SE.MM dan Plt.Camat Siantar Timur, Ir.Mangapul Sitanggang bersama panitia Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), Sabtu pagi (15/4/2017) di Masjid Ilham Jalan Ahmad yani |
Dalam sambutannya, Hefriansyah mengatakan, MTQ ini merupakan salah satu wadah untuk mendalami arti, makna dan keindahan Al-Qur’an. Kegiatan ini dilaksanakan secara berkesinambung dari tingkat kecamatan, kota, provinsi dan nasional, “Oleh karena itu, mari kita jadikan MTQ sebagai sarana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta merekatkan tali silaturahmi antar umat beragama,”tegasnya.
Derasnya arus perubahan sosial dan budaya dewasa ini, ujar Plh Walikota ini, menuntut kita untuk membentengi generasi muda agar tidak terjerumus pada hal-hal yang tidak sesuai dengan tantangan budaya bangsa. Untuk itu momentum MTQ ini diharapkan menjadi salah satu langkah penguatan dan pendalaman nilai-nilai agama di kalangan generasi muda dalam menghadapi keteladanan di lingkungan masyarakat.
Diharapkan, pelaksanaan MTQ ini dapat memberikan motivasi dalam memahami kandungan dan makna Al-Qur’an sehingga dapat di amalkan dalam kehidupan sehari-hari di dalam keluarga dan di tengah-tengah masyarakat.
 |
| Plt.Camat Siantar Timur, Ir.Mangapul Sitanggang bersama panitia Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), Sabtu pagi (15/4/2017) di Masjid Ilham Jalan Ahmad yani |
“Kepada Camat, Panitia dan Peserta jangan hanya mengharapkan menjadi juara kedua, tetapi jadilah juara umum pertama, karena harapan dan cita-cita harus setinggi langit. Tetapi saya berpesan jangan hanya prestasi yang harus dikejar dan dibanggakan, tetapi mari kita bersama-sama bias saling menghormati, terutama kepada generasi muda saling menghormati yang harus kita banggakan, seperti kita harus menghormati orang tua kita,”imbuhnya.
Ketua LPTQ Kota Pematangsiantar H. Ahmmad Ridwansyah Putra yang diwakili Irawan,SE.MM, mengajak segenap lapisan masyarakat untuk memotivasi anak-anak dan generasi muda giat membaca Al Quran usai Shalat Maghrib, dalam rangka membumikan Al Qur'an.
"Satu hal yang harus diingat bahwa Maghrib mengaji bukan dikhususkan untuk anak-anak saja, namun untuk semua orang tidak terkecuali orang tua. Kebiasaan maghrib mengaji bisa dijadikan sarana transfer ilmu ataupun komunikasi antara orang tua dengan anak sehingga terjalin keakraban di dalam keluarga,”katanya.
Plt.Camat Siantar Timur, Ir.Mangapul Sitanggang, mengatakan, pihaknya memfasilitasi seluruh kegiatan yang tujuannya untuk memajukan pembangunan melalui peningkatan ahlak dan moral. Serta pendalaman ilmu agama yang ditujukan untuk meningkatkan iman terutama para generasi muda.
"Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan harus diimbangi dengan peningkatan iman dan pengetahuan agama. Sehingga akan tercipta generasi yang berkualitas dan berahlak tinggi," katanya.
Mangapul menambahkan, kegiatan MTQ ini diikuti sebanyak 224 peserta dari berbagai cabang perlombaan antara lain: Tilawah Qur’an, Hifzil Qur’an, Khattil Qur’an, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an. Tahun sebelumnya, peserta MTQ ini sebanyak 128 orang. Kepada para peserta dan panitia dimotivasi agar Siantar timur harus dapat meraih juara pada pelaksanaan MTQ tingkat Kota Pematangsiantar nantinya. Sebelum pembukaan MTQ tersebut, telah melakukan Pawai Ta’aruf yang di ikuti seluruh peserta diiringi Drum Band.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar