May Sarah Siregar Pelajar SMAN 2 Siantar Berbagi Kepada Pemulung dan Pengamen

May Sara : Buat Hidup Harus Berfaedah

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Meski berusia muda, tak menyurutkan niat May Sarah Siregar untuk berbagi kepada sesama.

Ini ditunjukkan May Sarah dengan memberikan kurang lebih 60 nasi kotak kepada masyarakat yang membutuhkan. Dengan menyisihkan uang tabungannya sendiri.

May Sarah yang tergabung dalam GAS Peduli (Group Anak Siantar) tergerak hatinya menemui para pemulung,pengemis, tukang jahit sepatu dan pengamen berkebutuhan khusus. Kegiatan berbagi ini dalam rangka HUT kota Pematangsiantar ke 146 tahun, yang digagas GAS Peduli.

May Sara Siregar didampingi kakaknya Nana Wijaya saat memberikan nasi kotak
kepada seorang laki-laki tua yang sedang mencari barang bekas di jalan Patuan Anggi
(Pasar Sukadame/Parluasan) Pematangsiantar, Senin sore (24/4/2017)

Tak ayal, niat tulus siswa SMAN 2 Kota Pematangsiantar yang baru menyelesaikan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) ini membuat haru orang yang dijumpainya.

Seperti terlihat di Jalan Sisingamangara saat memberikan nasi kotak kepada pemulung, disitu bulu kuduk May Sarah sampai merinding. Dimana, para pemulung berebut mendapatkan nasi kotak sambil memungut barang-barang bekas yang masih bisa digunakan.

Dengan wajah tersenyum, May Sarah memberikan nasi kotak seraya tak lupa mengucap rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.

May Sara Siregar saat memberikan nasi kotak kepada seorang laki-laki tua di jalan Patuan Anggi
Pematangsiantar, Senin sore (24/4/2017)

"Saya sebenarnya bersedih. Hanya ini yang dapat saya perbuat kepada mereka.Semoga kedepannya, saya dapat berbuat lebih.Karena saya berprinsip,dengan berbagi tak akan membuat kita miskin,"kata May Sarah, Senin (24/4/2017) di jalan MH. Sitorus Pematangsiantar, merasakan harunya melihat pemulung tersebut langsung melahap nasi kotak itu.

Sambil menikmati nasi kotaknya, pemulung boru Situmorang mengucapkan terima kasih kepada May Sarah yang telah berbagi,apalagi sejak tengah hari dirinya belum makan hanya untuk mencari rezeki demi kebutuhan keluarganya.

"Terima kasih ya dek.Kalau boleh ada dibagi untuk membiayai sekolah anak-anak.Begitupun saya mengucapkan terima kasih.Semoga cepat dapat jodoh dan selalu diberikan kesehatan,"ucap br Situmorang yang dibalas Maysarah masih fokus untuk sekolah.

Seorang wanita pemulung mendapatkan nasi kotak dari May sara di jalan Ade Irma Pematangsiantar.

Momen mengharukan lain terjadi di Jalan Ade tepatnya di depan kuburan etnis Tionghoa, dimana wanita paruh baya tersebut terkejut diberikan nasi kotak.

Setelah dijelaskan bahwa ini bentuk kepedulian Gerakan Anak Siantar, wanita berpakaian lesuh itu sambil memungut barang bekas langsung mengucapkan terima kasih.

May Sarah Siregar saat ditemui menjelaskan bahwa kepedulian kepada sesama telah diwariskan orang tuanya sejak kecil. Apalagi, didikan orang tuanya menekankan tidak sombong dan menghormati segala perbedaan.

"Orang tua saya selalu mengajarkan selalu berbagi sejak kecil tanpa memandang dari sudut apapun. Jadi pemberian nasi kotak ini,atas didikan orang tua saya. Ditambah, adanya ajakan Plh Walikota Hefriansyah agar Gerakan Anak Siantar peduli semakin digiatkan di tengah-tengah masyarakat.Sehingga sinergitas Pemerintah daerah dan masyarakatnya terbangun dan terjalin baik,"ucap May Sarah didampingi kakaknya Nana Wijaya,SE MM serta Tagor Sitohang,SH dari pengurus GAS.

Para Pemulung langsung menyatab nasi kotak dalam aksi GAS Peduli Siantar.

Dia juga menambahkan bahwa hidup ini harus berfaedah bagi semua orang, sehingga orang lain merasakan kehadiran kita.

"Kalau saya pribadi, buatlah hidup berfaedah bagi sesama,"ujarnya.

Amatan kru media ini, May Sarah membagikan nasi kotak kepada pemulung di Jalan Sisingamangaraja,Jalan Merdeka,Jalan Ade Irma,Jalan Nagur. Pengemis di Jalan Ahmad Yani,tukang jahit sepatu di Jalan Diponegoro,Tuna wisma di Jalan Patuan Anggi serta Pengamen cacat di Jalan Sutomo.

Penulis : franki
Editor : tagor