Raih Prestasi di Try Out Se-Kota Siantar, SMA Teladan Yakin Hadapi UNBK
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Siswa SMA Teladan Kota Pematangsiantar berhasil meraih juara 3 Try Out yang diselenggerakan Penerbit Erlangga pekan lalu.
Adalah Mikolas Johan Sinaga, siswa kelas XII IPA yang turut andil mengharumkan sekolah dalam pelaksanaan Try Out tingkat SMA Se-Kota Pematangsiantar. Dengan raihan prestasi itu , kepala dinas pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Dr. Drs Arsyad Lubis, MM memberikan atensi kepada siswa-siswi yang juara,sekaligus memberikan piala kepada siswa SMA Teladan kota Pematangsiantar ini.
"Kita cukup berbangga dengan prestasi siswa SMA Teladan. Mengapa?, karena siswa kita bisa bersaing dengan peserta terbaik dari sekolah lainnya,"ujar Kepala Sekolah SMA Teladan Sangkot Sitohang,S.Si, M.Pd, Rabu (5/4/2017).
Dilanjutkan Sangkot, prestasi yang diraih siswa tersebut, tidak terlepas dari bimbingan guru-guru saat proses belajar mengajar. Apalagi, SMA Teladan dengan Motto : Unggul Dalam Prestasi,Teladan Dalam Penampilan dan Memiliki Kecakapan Hidup (Life Skill) ini sering menyelenggarakan Try Out internal untuk menguji dan mengukur kemampuan siswa.
"Ini membuktikan guru-guru kita berhasil mendidik siswa.Bukan kali ini saja kita menorehkan prestasi di kanca Try Out, dua tahun sebelumnya SMA Teladan malah menyabet juara 1,"tambah Sangkot seraya merinci bahwa siswa-siswa tahun lalu,18 orang mendapat jalur undangan yang tersebar di USU,Universitas Melikussaleh,UPB Veteran jogjakarta,Universitas Palangkaraya dan dua tahun sebelumnya mendapat jalur undangan dari Universitas Diponegoro.
Dengan prestasi-prestasi itu, kata Sangkot, dirinya merasa percaya diri kepada 245 anak didiknya untuk mengikuti UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) pada tanggal 10 - 13 April 2017 nanti.
"Kita yakin anak didik kita mampu menjawab soal-soal ujian nantinya,"ujarnya seraya berpesan, agar siswa-siswinya tetap menjaga kesehatan.
Terkait dengan aksi coret-coret yang banyak dilakukan pelajar usai ujian,secara tegas Sangkot telah menghimbau anak didiknya untuk tidak melakukan coret-coret seragam sekolah
Dia menyarankan lebih baik seragam sekolah itu diberikan kepada orang yang membutuhkan, dan lebih bermanfaat.
"Kita sudah himbau jauh-jauh hari,jangan lakukan aksi coret-coret seragam sekolah.Karena tindakan itu tidak bermanfaat.Mari kita berikan kepada orang yang membutuhkan,"ujarnya mengakhiri.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Penulis : franki
Editor : tagor
Adalah Mikolas Johan Sinaga, siswa kelas XII IPA yang turut andil mengharumkan sekolah dalam pelaksanaan Try Out tingkat SMA Se-Kota Pematangsiantar. Dengan raihan prestasi itu , kepala dinas pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Dr. Drs Arsyad Lubis, MM memberikan atensi kepada siswa-siswi yang juara,sekaligus memberikan piala kepada siswa SMA Teladan kota Pematangsiantar ini.
 |
| Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Dr drs Arsyad Lubis,MM menyerahkan piala kepada siswa SMA Teladan Mikolas Johan Sinaga yang meraih juara 3 Try Out SMA Se-Kota Pematangsiantar didampingi Kepala Sekolah SMA Teladan Sangkot Sitohang,S.Si M.Pd di lapangan Brimob Kota Pematangsiantar. |
Dilanjutkan Sangkot, prestasi yang diraih siswa tersebut, tidak terlepas dari bimbingan guru-guru saat proses belajar mengajar. Apalagi, SMA Teladan dengan Motto : Unggul Dalam Prestasi,Teladan Dalam Penampilan dan Memiliki Kecakapan Hidup (Life Skill) ini sering menyelenggarakan Try Out internal untuk menguji dan mengukur kemampuan siswa.
"Ini membuktikan guru-guru kita berhasil mendidik siswa.Bukan kali ini saja kita menorehkan prestasi di kanca Try Out, dua tahun sebelumnya SMA Teladan malah menyabet juara 1,"tambah Sangkot seraya merinci bahwa siswa-siswa tahun lalu,18 orang mendapat jalur undangan yang tersebar di USU,Universitas Melikussaleh,UPB Veteran jogjakarta,Universitas Palangkaraya dan dua tahun sebelumnya mendapat jalur undangan dari Universitas Diponegoro.
 |
| Kepala Sekolah SMA Teladan Sangkot Sitohang,S.Si M.Pd |
"Kita yakin anak didik kita mampu menjawab soal-soal ujian nantinya,"ujarnya seraya berpesan, agar siswa-siswinya tetap menjaga kesehatan.
Terkait dengan aksi coret-coret yang banyak dilakukan pelajar usai ujian,secara tegas Sangkot telah menghimbau anak didiknya untuk tidak melakukan coret-coret seragam sekolah
Dia menyarankan lebih baik seragam sekolah itu diberikan kepada orang yang membutuhkan, dan lebih bermanfaat.
"Kita sudah himbau jauh-jauh hari,jangan lakukan aksi coret-coret seragam sekolah.Karena tindakan itu tidak bermanfaat.Mari kita berikan kepada orang yang membutuhkan,"ujarnya mengakhiri.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar