Dimakamkan Hari Ini, Brigadir David Marpaung Tinggalkan Istri dan Bayi Satu Tahun
LINTAS PUBLIK – SIMALUNGUN, Almarhum Brigadir David Marpaung (30), personel Polres Taput, korban bus ALS yang menyeruduk warga dan korban saat gotong-royong di Pahae Julu, Tapanuli Utara, Kamis (10/8/2017), meninggalkan seorang istri dan balita berumur satu tahun. Almarhum direncankan akan dimakamkan di Perdagangan, Kabupaten Simalungun, hari ini Sabtu (12/08/17).
Saat ini, jenazah disemayamkan di rumah duka, Kota Perdagangan, Suasana duka terlihat menyelimuti keluarga dan para pelayat.
BACA JUGA Tragis, Ini Kronologi Polisi Penyelamat Tewas Terlindas Bus ALS
Istri alamarhum Boru Nainggolan tidak kuasa menahan tangisnya. Sedetik pun ibu rumah tangga ini tidak mampu menahan air matanya sembari merangkul satu-satunya buah hati mereka, Dominique Briliano Eksaudi, yang masih berusia satu tahun.
Di sela isak tangisnya, lirih dan terbata istri alamrhum berujar, “Nak, tidak ada lagi kawan kita bermain seperti biasanya”.
“Semasa hidupnya, almarhum terkenal cukup rendah hati dan bergaul baik di kampung ini. Dia satu-satunya anak orangtuanya yang mengikuti jejak menjadi polisi,” ujar Agus, teman almarhum di Perdagangan dilansir dari Tribratanews.sumut.polri.go.id.
Dari penuturan keluarga almarhum, jenazah tiba di rumah duka, Jumat (11/08/17) sekira pukul 01.00 WIB. Almarhum akan dikebumikan di tempat pemakaman umum, masih di seputaran kota Perdagangan.
Brigadir David Marpaung adalah korban tewas saat bertugas membantu memperbaiki jalan bersama Dinas PU, TNI dan Polri serta masyarakat di Jalan Jalinsum Pahae Sipirok Desa Lobupining. Namun secara tiba, sebuah bus ALS memaksa masuk namun malah tidak terkendali menabrak beberapa orang warga termasuk Brigadir David yang saat itu mencoba menyelamatkan warga yang hendak ditabrak bus ALS tersebut.
Akibat kecelakaan tersebut 2 orang tewas yaitu MR X (identitas belum diketahui) dan Brigadir David serta 3 orang luka berat. (tbn/t)
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Saat ini, jenazah disemayamkan di rumah duka, Kota Perdagangan, Suasana duka terlihat menyelimuti keluarga dan para pelayat.
BACA JUGA Tragis, Ini Kronologi Polisi Penyelamat Tewas Terlindas Bus ALS
Istri alamarhum Boru Nainggolan tidak kuasa menahan tangisnya. Sedetik pun ibu rumah tangga ini tidak mampu menahan air matanya sembari merangkul satu-satunya buah hati mereka, Dominique Briliano Eksaudi, yang masih berusia satu tahun.
Di sela isak tangisnya, lirih dan terbata istri alamrhum berujar, “Nak, tidak ada lagi kawan kita bermain seperti biasanya”.
“Semasa hidupnya, almarhum terkenal cukup rendah hati dan bergaul baik di kampung ini. Dia satu-satunya anak orangtuanya yang mengikuti jejak menjadi polisi,” ujar Agus, teman almarhum di Perdagangan dilansir dari Tribratanews.sumut.polri.go.id.
Dari penuturan keluarga almarhum, jenazah tiba di rumah duka, Jumat (11/08/17) sekira pukul 01.00 WIB. Almarhum akan dikebumikan di tempat pemakaman umum, masih di seputaran kota Perdagangan.
Brigadir David Marpaung adalah korban tewas saat bertugas membantu memperbaiki jalan bersama Dinas PU, TNI dan Polri serta masyarakat di Jalan Jalinsum Pahae Sipirok Desa Lobupining. Namun secara tiba, sebuah bus ALS memaksa masuk namun malah tidak terkendali menabrak beberapa orang warga termasuk Brigadir David yang saat itu mencoba menyelamatkan warga yang hendak ditabrak bus ALS tersebut.
Akibat kecelakaan tersebut 2 orang tewas yaitu MR X (identitas belum diketahui) dan Brigadir David serta 3 orang luka berat. (tbn/t)
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Tidak ada komentar