Header Ads

Terduga OTT di Siantar : Ada yang Mau Balas Dendam, Karena Bandar Saya Tangkapin

LINTAS PUBLIK -SIANTAR, Terduga OTT (Operasi Tangkap Tangan) berisisl HP, oknum petugas Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Siantar yang masih dalam pemeriksaan di Mapolres Siantar mendapat kunjungan dari rekan-rekannya.

Kunjungan ini dilakukan rekan-rekan HP dari Siantar Black Belt Community (SBBC), atau komunitas sabuk hitam aliran 8 beladiri yang ada di kota Siantar, Senin (28/8/2017) sekira pukul 13.30 WIB.

BACA JUGA  BNN Siantar Tangkap 2 Pelaku Sabu, Ditemukan 341 Paket Kecil, dan 2 Ons Paket Besar


HP adalah, oknum BNNK Siantar yang diduga memeras J sebanyak Rp 5 juta di simpang Pujasera, Jalan WR Supratman-Jalan Sudirman, pada Jumat (25/8/2017) malam lalu karena  diduga akan "menggamankan" kasus Narkoba yang dialami rekan J yang kini ditangani BNN Siantar.

BACA JUGA  BNN Siantar Tangkap 2 Pelaku Sabu, Ditemukan 341 Paket Kecil, dan 2 Ons Paket Besar

Elie Silalahi ketua SBBC mengatakan, tujuan mereka ke Mapolres Siantar untuk menjenguk HP, dan melihat kondisi kesehatannya.

"Kami datang untuk menjenguk HP, apakah dia sehat, dan mendengar langsung kronologi kejadiannya (penangkapannya). Yang mengejutkan kami, HP bilang mungkin ada yang mau balas dendam kepada dirinya, karena belakangan ini HP dan rekan - rekan BNN beberapa kali menangkap bandar Narkoba di wilayah Siantar,"jelasnya

Penyidik Polres Siantar menetapkan status HP menjadi tersangka. Polisi menyebutkan dua orang dijadikan saksi dalam kasusnya, termasuk Joko.

Namun status penetapan HP belum jelas, apakah OTT atau pemerasan.

" Tunggu dulu yah, kita masih periksa telepon gengam HP masih diperiksa di Polda," kata KBO Reskrim, Iptu Junjungan Simanjuntak di Mapolres Siantar.


LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI




Penulis     : tagor
Editor       : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.