Sakit Lumpuh, Ditinggal Suami 8 Tahun, Lenni Hutajulu Meninggal Saat Pengobatan
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Keluarga Almarhum Lenni Marlina Hutajulu (38 tahun) terus berupaya menyembuhkan penyakit yang dideritanya. Yaitu, sakit Lumpuh dan terus terbaring dikediamannya di jalan Farel Pasaribu atau jalan Lapangan bola bawah Pematangsiantar.
Walau terus berusaha untuk kesembuhannya, Ternyata Tuhan berkehendak lain. Lenni Hutajulu Harus menghembuskan nafas terakhirnya saat akan menjalani perobatan.
"Tadi sekitar jam 11 pagi, pada saat berobat ke alternatif di Seribudolok, Lenni meninggal saat sudah menunggu mau diterafi," kata St. O. Situmorang, Kamis (28/9/2017) sore, kerabat Almarhum Lenni Hutajulu dirumah duka jalan Farel Pasaribu.
BACA JUGA Ditinggalkan Suami, Punya Anak 4, Lenni Boru Hutajulu Terbaring Lumpuh Mohon Bantuan Donatur
Walau demikian O. Situmorang mengucapkan terimakasih untuk keluarga besar Group Anak Siantar (GAS) dan media online www.lintaspublik.com.
"Terimakasihlah buat keluarga besar GAS, karena pemberitaan kondisi kesehatan Lenni banyak masukan untuk penyembuhan almarhum, bahkan beberapa orang sudah memberikan bantuan langsung, baik fasilitas pengobatan maupun pendanaan,"terang O. Situmorang.
Pengobatan Alternatif
Ketika berita Lenni Hutajulu beredar dimedia banyak Nitizen yang simpatik dan terharu, dan beberapa orang masyarakat langsung memberikan respon langsung datang kekediaman Alm. Lenni Hutajulu.
Bantuan itu diberikan keluarga besar Bona Pakpahan dari Siantar, Bona Pakpahan memberikan bantuan langsung pengobatan alternatif, dan ketika itu sudah beriktiar akan memberikan fasilitas pengobatan secara gratis.
"Kami akan bantu semampu kami, dan perkembangannya akan kami pantau sekali seminggu,"ujar Bona Pakpahan yang langsung terjun melihat kondisi Lenni , Sabtu (23/9/2017).
Informasi yang diterima lintaspublik.com, Masyarakat dari luar kota Pematangsiantar juga sudah ada memberikan bantuan dana untuk kesembuhan Lenni Hutajulu, ada dari Jakarta dan Medan. Bantuan-bantuan ini dari kumpulan Marga -marga yang ada diperantauan.
Alm Lenni meninggalkan 4 orang anak yang masih sekolah, Julastri Ambarita (SMA), Ferdinand Ambarita (SMP), Andriano Ambarita (SD) dan Randes Ambarita tidak sekolah lagi. Sementara suami Lenni Hutajulu sudah menikah lagi delapan tahun yang lalu.
Alm. Lenni Hutajulu akan dimakamkan Jumat, 29 September 2017, di pekuburan Kristen jalan Parsoburan Pematangsiantar.
"Benar, rencananya besok dimakamkan di Pemakaman Kampung Kristen,"ujar Pdt. T boru Siregar, Sth seusai mengikuti kebaktian doa keluarga di kediaman Alm. Lenni Hutajulu.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Ketika Tim GAS dan LintasPublk.com Berkunjung ke rumah Alm. Lenni Hutajulu
Penulis : tagor
Editor : tagor
Walau terus berusaha untuk kesembuhannya, Ternyata Tuhan berkehendak lain. Lenni Hutajulu Harus menghembuskan nafas terakhirnya saat akan menjalani perobatan.
"Tadi sekitar jam 11 pagi, pada saat berobat ke alternatif di Seribudolok, Lenni meninggal saat sudah menunggu mau diterafi," kata St. O. Situmorang, Kamis (28/9/2017) sore, kerabat Almarhum Lenni Hutajulu dirumah duka jalan Farel Pasaribu.
BACA JUGA Ditinggalkan Suami, Punya Anak 4, Lenni Boru Hutajulu Terbaring Lumpuh Mohon Bantuan Donatur
Boru Manalu ibu dari Alm. Lenni Hutajulu saat menjelaskan Riwayat sakit putrinya di jalan Farel Pasaribu. Dok.Foto/Bona |
"Terimakasihlah buat keluarga besar GAS, karena pemberitaan kondisi kesehatan Lenni banyak masukan untuk penyembuhan almarhum, bahkan beberapa orang sudah memberikan bantuan langsung, baik fasilitas pengobatan maupun pendanaan,"terang O. Situmorang.
Pengobatan Alternatif
Ketika berita Lenni Hutajulu beredar dimedia banyak Nitizen yang simpatik dan terharu, dan beberapa orang masyarakat langsung memberikan respon langsung datang kekediaman Alm. Lenni Hutajulu.
Bantuan itu diberikan keluarga besar Bona Pakpahan dari Siantar, Bona Pakpahan memberikan bantuan langsung pengobatan alternatif, dan ketika itu sudah beriktiar akan memberikan fasilitas pengobatan secara gratis.
"Kami akan bantu semampu kami, dan perkembangannya akan kami pantau sekali seminggu,"ujar Bona Pakpahan yang langsung terjun melihat kondisi Lenni , Sabtu (23/9/2017).
Informasi yang diterima lintaspublik.com, Masyarakat dari luar kota Pematangsiantar juga sudah ada memberikan bantuan dana untuk kesembuhan Lenni Hutajulu, ada dari Jakarta dan Medan. Bantuan-bantuan ini dari kumpulan Marga -marga yang ada diperantauan.
Alm Lenni meninggalkan 4 orang anak yang masih sekolah, Julastri Ambarita (SMA), Ferdinand Ambarita (SMP), Andriano Ambarita (SD) dan Randes Ambarita tidak sekolah lagi. Sementara suami Lenni Hutajulu sudah menikah lagi delapan tahun yang lalu.
Alm. Lenni Hutajulu akan dimakamkan Jumat, 29 September 2017, di pekuburan Kristen jalan Parsoburan Pematangsiantar.
"Benar, rencananya besok dimakamkan di Pemakaman Kampung Kristen,"ujar Pdt. T boru Siregar, Sth seusai mengikuti kebaktian doa keluarga di kediaman Alm. Lenni Hutajulu.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Ketika Tim GAS dan LintasPublk.com Berkunjung ke rumah Alm. Lenni Hutajulu
Penulis : tagor
Editor : tagor
Tidak ada komentar