Ikuti Tips-tips Cerdas Ini Agar Tidak Bingung Memilih KPR
LINTAS PUBLIK, redit Pemilikan Rumah (KPR) tentunya bukan lagi menjadi istilah asing di masyarakat. Istilah ini merujuk pada produk pembiayaan yang ditawarkan perbankan untuk mewujudkan hunian idaman nasabahnya.
KPR kini seakan menjadi obat penyemangat di kala semua iklan properti, baik di media elektronik maupun media cetak, menunjukkan fakta bahwa harga rumah tidaklah mudah untuk dijangkau.
Rata-rata hunian bernilai ratusan juta hingga miliaran, sementara peningkatan pendapatan bulanan nominalnya tidak sebanding. Harga tersebut juga meningkat setiap tahunnya.
Nah, agar tidak kebingungan dan salah pilih, ada baiknya Anda mengikuti tips cerdas untuk memilih KPR berikut.
1. Cari informasi dan rekomendasi
Jika masih awam dengan produk KPR, ada baiknya Anda mengumpulkan dulu informasi selengkap-lengkapnya mengenai produk perbankan yang satu ini. Mulai dari apa itu KPR, suku bunga yang ditawarkan oleh Bank, cara pengajuan, cara pembayaran cicilan, lama tenor, uang muka, hingga biaya-biaya apa saja yang harus dibayarkan.
Anda juga harus terbuka mendengarkan rekomendasi KPR dari teman-teman atau kerabat. Kumpulkan saja masukan-masukan dari mereka untuk menambah wawasan.
2. Minta simulasi cicilan
Selalu minta simulasi cicilan KPR. Berapa biaya-biaya tambahan yang perlu Anda bayar, jumlah cicilan per bulan, berapa denda telat bayarnya, atau bagaimana jika cicilan lunas lebih cepat. Dengan demikian, Anda punya gambaran berapa dana yang harus disiapkan hingga masa cicilan selesai. Anda akan lebih mudah memetakan alokasi dana tiap bulannya.
3. Ukur kemampuan finansial Anda
Besarnya cicilan harus disesuaikan dengan kemampuan finansial Anda. Idealnya besarnya cicilan adalah 30 persen dari total penghasilan. Misalnya, Anda punya penghasilan Rp 8 juta, berarti cicilan yang Anda bayarkan setiap bulan tidak boleh lebih dari Rp 2,4 juta. Oleh karena itu, Anda juga harus bijak memilih tipe hunian yang sesuai dengan kemampuan.
4. Pelajari fitur dan ketentuan setiap pilihan KPR
Setiap KPR menawarkan fitur dan aturan berbeda-beda. Terkait fitur yang ditawarkan oleh KPR, terdapat beberapa istilah umum yang perlu dipelajari, antara lain suku bunga fixed, suku bunga floating, tenor kredit, uang muka (down payment), biaya pre-realisasi KPR, dan lain sebagainya. Pahami sejak awal fitur dan ketentuannya sebelum memutuskan untuk memilih KPR.
5. Hitung suku bunga
Untuk memastikan kemampuan Anda dalam membayar angsuran KPR setiap bulannya, Anda perlu menanyakan berapa suku bunga KPR yang berlaku serta nominal angsuran bulanan yang dikenakan berdasarkan suku bunga yang berlaku. Anda dapat juga mencari informasi terkait promo yang ditawarkan oleh Bank serta periode penawaran promo tersebut.
Misalnya saja seperti promo suku bunga KPR yang kini tengah digelar oleh Bank Mandiri. Dalam rangka memperingati HUT ke-19, Bank Mandiri memberikan penawaran suku bunga yang lebih ringan yaitu 5,99 persen fixed satu tahun pertama dan fixed 6,35 persen untuk dua tahun selanjutnya.
Aplikasi KPR pun lebih mudah dan praktis. Asalkan memenuhi syarat pengajuan KPR, di hari yang sama dengan pengajuan, Anda bisa memperoleh persetujuan KPR. Penawaran ini terbatas hanya sampai 31 Desember 2017. Segera wujudkan hunian idaman Anda dengan KPR Mandiri. (komp/t)
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
TAO TOBA NAULI - Tarian Danau Toba di Siantar
KPR kini seakan menjadi obat penyemangat di kala semua iklan properti, baik di media elektronik maupun media cetak, menunjukkan fakta bahwa harga rumah tidaklah mudah untuk dijangkau.
Rata-rata hunian bernilai ratusan juta hingga miliaran, sementara peningkatan pendapatan bulanan nominalnya tidak sebanding. Harga tersebut juga meningkat setiap tahunnya.
Nah, agar tidak kebingungan dan salah pilih, ada baiknya Anda mengikuti tips cerdas untuk memilih KPR berikut.
Ilustrasi. |
1. Cari informasi dan rekomendasi
Jika masih awam dengan produk KPR, ada baiknya Anda mengumpulkan dulu informasi selengkap-lengkapnya mengenai produk perbankan yang satu ini. Mulai dari apa itu KPR, suku bunga yang ditawarkan oleh Bank, cara pengajuan, cara pembayaran cicilan, lama tenor, uang muka, hingga biaya-biaya apa saja yang harus dibayarkan.
Anda juga harus terbuka mendengarkan rekomendasi KPR dari teman-teman atau kerabat. Kumpulkan saja masukan-masukan dari mereka untuk menambah wawasan.
2. Minta simulasi cicilan
Selalu minta simulasi cicilan KPR. Berapa biaya-biaya tambahan yang perlu Anda bayar, jumlah cicilan per bulan, berapa denda telat bayarnya, atau bagaimana jika cicilan lunas lebih cepat. Dengan demikian, Anda punya gambaran berapa dana yang harus disiapkan hingga masa cicilan selesai. Anda akan lebih mudah memetakan alokasi dana tiap bulannya.
3. Ukur kemampuan finansial Anda
Besarnya cicilan harus disesuaikan dengan kemampuan finansial Anda. Idealnya besarnya cicilan adalah 30 persen dari total penghasilan. Misalnya, Anda punya penghasilan Rp 8 juta, berarti cicilan yang Anda bayarkan setiap bulan tidak boleh lebih dari Rp 2,4 juta. Oleh karena itu, Anda juga harus bijak memilih tipe hunian yang sesuai dengan kemampuan.
4. Pelajari fitur dan ketentuan setiap pilihan KPR
Setiap KPR menawarkan fitur dan aturan berbeda-beda. Terkait fitur yang ditawarkan oleh KPR, terdapat beberapa istilah umum yang perlu dipelajari, antara lain suku bunga fixed, suku bunga floating, tenor kredit, uang muka (down payment), biaya pre-realisasi KPR, dan lain sebagainya. Pahami sejak awal fitur dan ketentuannya sebelum memutuskan untuk memilih KPR.
5. Hitung suku bunga
Untuk memastikan kemampuan Anda dalam membayar angsuran KPR setiap bulannya, Anda perlu menanyakan berapa suku bunga KPR yang berlaku serta nominal angsuran bulanan yang dikenakan berdasarkan suku bunga yang berlaku. Anda dapat juga mencari informasi terkait promo yang ditawarkan oleh Bank serta periode penawaran promo tersebut.
Misalnya saja seperti promo suku bunga KPR yang kini tengah digelar oleh Bank Mandiri. Dalam rangka memperingati HUT ke-19, Bank Mandiri memberikan penawaran suku bunga yang lebih ringan yaitu 5,99 persen fixed satu tahun pertama dan fixed 6,35 persen untuk dua tahun selanjutnya.
Aplikasi KPR pun lebih mudah dan praktis. Asalkan memenuhi syarat pengajuan KPR, di hari yang sama dengan pengajuan, Anda bisa memperoleh persetujuan KPR. Penawaran ini terbatas hanya sampai 31 Desember 2017. Segera wujudkan hunian idaman Anda dengan KPR Mandiri. (komp/t)
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
TAO TOBA NAULI - Tarian Danau Toba di Siantar
Tidak ada komentar