Jalan Tigaras Longsor, Mungkin Lepengan Bawah Danau Toba Bergeser?
LINTAS PUBLIK - SIMALUNGUN, Jalan akses kewilayah wisata Tigaras Kecamatan Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun tepatnya disimpang objek wisata Danau Toba Pantai Paris mengalami longsor memanjang.
Melansir dari indigonews.id Senin (27/11/2017), bahwa terjadinya longsong menimbulkan banyak spekulan dikalangan masyarakat, ada yang mengartikan bahwa telah murkanya leluhur akibat tercemarnya Danau Toba ada juga pendapat bahwa terjadinya pergeseran lempemgan bumi bawah Danau Toba dimana informasi diketahui bahwa salah satu gunung api yang sangat menakutkan adalah Pusuk Buhit dibuktikanya semenjak dulu adanya beberapa titik di Pulau Samosir air panas dan bahkan adanya daerah belerang.
Masyarakat sekitar Nagori Tigaras berharap supaya Pemerintah Kabupaten Simalungun harus langsung melakukan upaya perbaikan khususnya Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Provinsi Sumatera Utara diharap sudah melakukan pengecekan kemungkinan akan terkajadi gempa susulan yanh rentan mengancam hak hidup masyarakat setempat.
Terjadinya longsor panjang jalan akses Tigaras menjadi perbincangan dikalangan masyarakat, ada yang menyampaikan bahwa para leluhur penunggu Danau Toba marah besar akibat ulah pengusaha yang semena mena mencemari danau seperti halnya yang dilakukan Peternakan Babi, Perusakan bukit di papaga oleh oknum tertentu dengan menggali bebatuan untuk dijual dan tambak ikan terapung.
Sampai saat ini belum ada penjelasan akurat terkait terjadinya longsor baik dari Pemkab Simalungun maupun dari instansi lain penyebab longsor sehingga masyarakat setempat masih waswas dan tidak mampu berbuat apa karena tidak ada informasi yang pasti.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Laporan: HR
Sumber: indigonews.id
Foto: indigonews.id |
Melansir dari indigonews.id Senin (27/11/2017), bahwa terjadinya longsong menimbulkan banyak spekulan dikalangan masyarakat, ada yang mengartikan bahwa telah murkanya leluhur akibat tercemarnya Danau Toba ada juga pendapat bahwa terjadinya pergeseran lempemgan bumi bawah Danau Toba dimana informasi diketahui bahwa salah satu gunung api yang sangat menakutkan adalah Pusuk Buhit dibuktikanya semenjak dulu adanya beberapa titik di Pulau Samosir air panas dan bahkan adanya daerah belerang.
Masyarakat sekitar Nagori Tigaras berharap supaya Pemerintah Kabupaten Simalungun harus langsung melakukan upaya perbaikan khususnya Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Provinsi Sumatera Utara diharap sudah melakukan pengecekan kemungkinan akan terkajadi gempa susulan yanh rentan mengancam hak hidup masyarakat setempat.
Terjadinya longsor panjang jalan akses Tigaras menjadi perbincangan dikalangan masyarakat, ada yang menyampaikan bahwa para leluhur penunggu Danau Toba marah besar akibat ulah pengusaha yang semena mena mencemari danau seperti halnya yang dilakukan Peternakan Babi, Perusakan bukit di papaga oleh oknum tertentu dengan menggali bebatuan untuk dijual dan tambak ikan terapung.
Sampai saat ini belum ada penjelasan akurat terkait terjadinya longsor baik dari Pemkab Simalungun maupun dari instansi lain penyebab longsor sehingga masyarakat setempat masih waswas dan tidak mampu berbuat apa karena tidak ada informasi yang pasti.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Laporan: HR
Sumber: indigonews.id
Tidak ada komentar