Ungkap Kasus Begal Karyawati BNI dan Penganiaya Sadis Siswi SMU Teladan, Kapolda dan Kapolres "Banjir" Papan Bunga
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Apresiasi dan ungkapan terimakasih disampaikan kepada Kapolda Sumatera Utara dan Kapolres Pematangsiantar dari berbagai kalangan masyarakat di kota Pematangsiantar.
Ungkapan terimakasih itu berupa papan bunga, karena pihak kepolisian Sumatera Utara melalui tim khusus Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut, dipimpin AKBP Faisal Napitupulu berhasil menangkap pelaku yang menjambret Rara Sitta Stefanie (25) Pegawai bank BNI Kcu Jalan Merdeka No.31 Pematangsiantar, menyebabkan korban Rara tewas terseret keaspal karena terjatuh dari sepeda motornya persimpangan PMM Jalan Melanthon Siregar Pematangsiantar sekitar Pukul 20.05 WIB, Rabu (25/10/17).
BACA JUGA Penjambret Karyawati BNI Ternyata Randal Malau Warga Jalan Narumonda dan Nasib Hutasoit alias Ompong
Terduga pelaku Penjamret Rara adalah Randal, salah satu pelaku pejambret Karyawati BNI, yang disergap petugas Jatanras Ditreskrimun Polda Sumut saat berada dalam pelarian di Medan, Minggu dini hari (29/10/2017) sekira pukul 04.30 WIB, dan menembak mati pelaku karena berusaha melawan dan melukai petugas.
Pihak kepolisian juga berhasil menangkap penganiaya sadis Nadya siswi SMU Teladan
Terduga pelaku penganiaya Nadya adalah Dede Sahputra alias Dirli, pihak Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut berhasil menangkap Dirli, Jumat (27/10/2017).
"Pelaku atas nama Dede Saputra alias Dirli yang menganiaya sadis siswi Nadya di Siantar sudah ditangkap. Sekarang dia di Rumah Sakit Bhayangkara," kata Kasubdit Jatanras, AKBP Faisal Napitupulu mewaliki Dirkrimum Polda Sumut Kombes Pol Andi Rian.
BACA JUGA Ini Kronologis Siswi SMA Teladan yang Nyaris Dibunuh Kenalan di Tanjung Pinggir, Pelaku Mengaku Membunuh
Atas keberhasilan mengungkap kedua kasus Rara dan Nadya, Polda Sumut dan Polres kota Pematangsiantar mendapatkan apresiasi dan ungkapan terimakasih dari masyarakat melalui Papan bunga yang ditempatkan disepanjang jalan Sudirman dan jalan Sutomo depan Mapolres Pematangsiantar.
Kepada lintaspublik.com Drs. Maurudin Sitohang, MSi kepala sekolah SMP Negeri 5 Pematangsiantar mengatakan, sangat mengapresiasi pihak kepolisian Polda Sumatera Utara dan Polres Pematansiantar, karena dapat mengungkap dua kasus yang membuat masyarakat selama ini gerah dan tidak nyaman.
"Banyaknya kasus begal di Siantar belakangan ini membuat kita tidak nyaman keluar rumah, dengan diungkapnya dua kasus ini kita meyakini kejahatan jalanan dapat diatasi pihak kepolisian, kita apresiasilah kerja mereka (polisi)," ujar Mauruddin Sitohang dihubungi, Rabu (1/10/2017).
BACA JUGA Ditreskrimum Polda Sumut Gerebek Arena Game Plaza Millenium
Mauruddin Sitohang yang turut mengungkapkan terimakasih kepada Polda Sumut dan Polres Siantar melalui papan bunga di depan Mapolres Pematangsiantar di jalan Sudirman menyampaikan, agar pihak kepolisian tetap meningkatkan profesionalnya dalam bekerja, dan dapat mengungkap kasus -kasus kejahatan lainnya dengan cepat.
"Kita ucapkan terimakasih atas keberhasilan mengungkapan kasus Nadya dan Rara, ini kerja yang tidak mudah, tapi kita harapkan juga kasus -kasus kejahatan lainnya juga dapat diungkap dengan cepat," ungkap Mauruddin Sitohang yang juga tokoh adat dan marga ini.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Penulis : tagor
Editor : tagor
Ungkapan terimakasih itu berupa papan bunga, karena pihak kepolisian Sumatera Utara melalui tim khusus Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut, dipimpin AKBP Faisal Napitupulu berhasil menangkap pelaku yang menjambret Rara Sitta Stefanie (25) Pegawai bank BNI Kcu Jalan Merdeka No.31 Pematangsiantar, menyebabkan korban Rara tewas terseret keaspal karena terjatuh dari sepeda motornya persimpangan PMM Jalan Melanthon Siregar Pematangsiantar sekitar Pukul 20.05 WIB, Rabu (25/10/17).
BACA JUGA Penjambret Karyawati BNI Ternyata Randal Malau Warga Jalan Narumonda dan Nasib Hutasoit alias Ompong
Inilah deretan papan bunga, ungkapan terimakasih kepada Polda Sumut dan Polres Siantar yang telah mengungkap kasus kejahatan jalanan Rara pegawai BNI dan Nadya siswi SMU teladan yang dianiaya sadis. |
Terduga pelaku Penjamret Rara adalah Randal, salah satu pelaku pejambret Karyawati BNI, yang disergap petugas Jatanras Ditreskrimun Polda Sumut saat berada dalam pelarian di Medan, Minggu dini hari (29/10/2017) sekira pukul 04.30 WIB, dan menembak mati pelaku karena berusaha melawan dan melukai petugas.
Pihak kepolisian juga berhasil menangkap penganiaya sadis Nadya siswi SMU Teladan
Terduga pelaku penganiaya Nadya adalah Dede Sahputra alias Dirli, pihak Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut berhasil menangkap Dirli, Jumat (27/10/2017).
"Pelaku atas nama Dede Saputra alias Dirli yang menganiaya sadis siswi Nadya di Siantar sudah ditangkap. Sekarang dia di Rumah Sakit Bhayangkara," kata Kasubdit Jatanras, AKBP Faisal Napitupulu mewaliki Dirkrimum Polda Sumut Kombes Pol Andi Rian.
BACA JUGA Ini Kronologis Siswi SMA Teladan yang Nyaris Dibunuh Kenalan di Tanjung Pinggir, Pelaku Mengaku Membunuh
Inilah deretan papan bunga, ungkapan terimakasih kepada Polda Sumut dan Polres Siantar yang telah mengungkap kasus kejahatan jalanan Rara pegawai BNI dan Nadya siswi SMU teladan yang dianiaya sadis. |
Atas keberhasilan mengungkap kedua kasus Rara dan Nadya, Polda Sumut dan Polres kota Pematangsiantar mendapatkan apresiasi dan ungkapan terimakasih dari masyarakat melalui Papan bunga yang ditempatkan disepanjang jalan Sudirman dan jalan Sutomo depan Mapolres Pematangsiantar.
Kepada lintaspublik.com Drs. Maurudin Sitohang, MSi kepala sekolah SMP Negeri 5 Pematangsiantar mengatakan, sangat mengapresiasi pihak kepolisian Polda Sumatera Utara dan Polres Pematansiantar, karena dapat mengungkap dua kasus yang membuat masyarakat selama ini gerah dan tidak nyaman.
"Banyaknya kasus begal di Siantar belakangan ini membuat kita tidak nyaman keluar rumah, dengan diungkapnya dua kasus ini kita meyakini kejahatan jalanan dapat diatasi pihak kepolisian, kita apresiasilah kerja mereka (polisi)," ujar Mauruddin Sitohang dihubungi, Rabu (1/10/2017).
BACA JUGA Ditreskrimum Polda Sumut Gerebek Arena Game Plaza Millenium
Inilah deretan papan bunga, ungkapan terimakasih kepada Polda Sumut dan Polres Siantar yang telah mengungkap kasus kejahatan jalanan Rara pegawai BNI dan Nadya siswi SMU teladan yang dianiaya sadis. |
Mauruddin Sitohang yang turut mengungkapkan terimakasih kepada Polda Sumut dan Polres Siantar melalui papan bunga di depan Mapolres Pematangsiantar di jalan Sudirman menyampaikan, agar pihak kepolisian tetap meningkatkan profesionalnya dalam bekerja, dan dapat mengungkap kasus -kasus kejahatan lainnya dengan cepat.
"Kita ucapkan terimakasih atas keberhasilan mengungkapan kasus Nadya dan Rara, ini kerja yang tidak mudah, tapi kita harapkan juga kasus -kasus kejahatan lainnya juga dapat diungkap dengan cepat," ungkap Mauruddin Sitohang yang juga tokoh adat dan marga ini.
LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI
Penulis : tagor
Editor : tagor
Tidak ada komentar