Header Ads

Tinjau Lokasi Banjir di Pondok Sayur, Plt Sekda Resman Panjaitan Janjikan Dapur Umum

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Musibah banjir yang menimpa rumah warga di Kelurahan Pondok Sayur, Kecamatan Siantar Martoba sejak Jumat (1/12/2017) bisa berdampak pada semua aspek, salah satunya alat dapur yang tidak berfungsi maksimal.

Untuk itu,dibutuhkan adanya dapur umum di lokasi banjir untuk memenuhi rumah yang terkena musibah.

Menyikapi hal itu, Plt.Sekda Kota Pematangsiantar,Resman Panjaitan mendengarkan secara langsung permintaan warga terkait pengadaan dapur darurat bagi korban banjir.

BACA JUGA  Di Lirik Jadi Walikota, Resman Panjaitan : Saya Masih Loyal Pada Pimpinan

 Plt.Sekda Kota Pematangsiantar,Resman Panjaitan mendengarkan secara langsung
 permintaan warga terkait pengadaan dapur darurat bagi korban banjir.
Resman saat itu juga meminta Kepala Pelaksana BPBD, Drs.Daniel Siregar dan pihak kelurahan Pondok Sayur Kecamatan Siantar Martoba segera melakukan pendataan korban banjir.

"Segera akan dibuatkan dapur umum jika warga sudah meminta untuk kebutuhan logistik. Tolong didata berapa orang dalam setiap KK yang terkena dampaknya," perintah Resman kepada Lurah Pondok Sayur Aprita Sagala, Selasa (5/12/2017).

Selain menyediakan dapur umum, dana bantuan logistik juga akan disiapkan untuk pekerja bangunan yang menggali parit alternatif sementara. Ia berharap sesama warga bisa saling membantu menyediakan logistik seperti minuman dan snack-snack.

"Kalau bisa nanti warga juga siapkan lah minum-minum sama ubi-ubinya buat yang kerja. Nanti biar pekerja yang ngerjai paritnya, mereka kan lebih paham soal itu,"kata Resman meminta pengertia warga.

Selain meninjau rumah warga yang terkena banjir , Resman juga meninjau tiga rumah warga yang roboh bagian belakangnya karena tergerus derasnya arus air di jalur drinase.

Sementara Kalak BPBD Drs.Daniel Siregar mengaku bahwa belum adanya dapur umum sejak banjir melanda rumah warga di kelurahan Pondok Sayur sejak Jumat lalu (1/12/2017) karena belum adanya permintaan dari Kelurahan dan Kecamatan.

"Kemarin saat Walikota Hefriansyah meninjau lokasi banjir ini,warga tak ada minta dapur umum. Selain itu, kelurahan dan kecamatan juga tak ada meminta,"ujar Daniel saat dihubungi melalui sambungan seluler.


LIHAT JUGA VIDEO DI BAWAH INI




Penulis   : franki
Editor     : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.