Tak Kuat Berenang, Pelajar SMK Tenggelam di Galian Pasir
LINTAS PUBLIK - BOGOR, Seorang pelajar tewas tenggelam di bekas galian pasir di Kampung Cibuluhen RT 01/09, Desa Tamansari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Diduga korban tidak kuat berenang hingga akhirnya tenggelam.
Korban diketahui bernama Fikri Haekal 16, pelajar SMK BPM Parung Panjang kelas XI. Korban warga kampung Cibuluhen Tamansari, Rumpin, Kabupaten Bogor. Jasad pelajar ini ditemukan personil TNI AU Satuan Bravo 90 Rumpin. Anggota melakukan pencarian setelah dapat info dari warga.
Dari informasi, korban bersama teman – temannya sedang mencuci motor di galian pasir. Usai mencuci motor, korban menceburkan diri ke tengah danau dengan berenang untuk mengambil sendal yang jatuh ke danau. Tapi karena tidak kuat berenang, korban tenggelam.
Personil Satuan Bravo 90 Paskhas TNI AU berhasil menemukan korban sudah tidak bernyawa, setelah beberapa jam dilakukan upaya pencarian. Jasad korban lalu di evakuasi dengan perahu karet ke tepi danau. “Kami memberi bantuan pencarian setelah mendapat informasi dari warga,”kata Lettu Manggala, dari Satuan Bravo 90 Paskhas Rumpin, Rabu (14/3/2018)
Kapolsek Rumpin, Kompol Surdin Simangunsong mengatakan, setelah mendapatkan laporan ada korban tenggelam di bekas galian pasir, pihaknya langsung menghubungi TNI AU Sat Bravo 90 Paskhas Rumpin untuk membantu pencarian korban.
Sumber : poskota
Korban diketahui bernama Fikri Haekal 16, pelajar SMK BPM Parung Panjang kelas XI. Korban warga kampung Cibuluhen Tamansari, Rumpin, Kabupaten Bogor. Jasad pelajar ini ditemukan personil TNI AU Satuan Bravo 90 Rumpin. Anggota melakukan pencarian setelah dapat info dari warga.
 |
| ilustrasi |
Dari informasi, korban bersama teman – temannya sedang mencuci motor di galian pasir. Usai mencuci motor, korban menceburkan diri ke tengah danau dengan berenang untuk mengambil sendal yang jatuh ke danau. Tapi karena tidak kuat berenang, korban tenggelam.
Personil Satuan Bravo 90 Paskhas TNI AU berhasil menemukan korban sudah tidak bernyawa, setelah beberapa jam dilakukan upaya pencarian. Jasad korban lalu di evakuasi dengan perahu karet ke tepi danau. “Kami memberi bantuan pencarian setelah mendapat informasi dari warga,”kata Lettu Manggala, dari Satuan Bravo 90 Paskhas Rumpin, Rabu (14/3/2018)
Dikirim oleh Lintas Publik pada 14 Maret 2018
Kapolsek Rumpin, Kompol Surdin Simangunsong mengatakan, setelah mendapatkan laporan ada korban tenggelam di bekas galian pasir, pihaknya langsung menghubungi TNI AU Sat Bravo 90 Paskhas Rumpin untuk membantu pencarian korban.
Sumber : poskota
Tidak ada komentar