Header Ads

Tips Anak Siantar, Mau Bekerja Diperusahaan Asing, Hindari Hal ini

LINTAS PUBLIK - BATAM, Untuk dapat diterima bekerja diperusahaan besar, khususnya perusahaan-perusahaan luar negeri, tamatan SMK atau Sekolah kejuruan agar mempersiapkan beberapa hal berikut ini.

BACA JUGA  SMK GKPI 1 Pematangsiantar Kerjasama 3 Negara, Ini Keunggulan Sekolahnya

Perusahaan pengeboran minyak. dok. Lenno sidabutar.
Hasil wawancara lintaspublik.com dan Lenno Sidabutar yang berada dikepulauan Riau memberikan beberapa tips dan masukan, agar para tamatan SMK dapat langsung diterima bekerja diperusahaan luar negeri ini tipsnya :

1. Hindari Narkoba.

2. Hindari minum-minuman keras (Alkohol)

3.Para tamatan harus mengasah skil (jurusan yang dimiliki) atau praktek lapangan

4. Kemampuan dan kemauan keras untuk bekerja.

5. Siapkan mental kerja (tidak malas)

"Beberapa perusahaan tempat saya bekerja selalu mengadakan tes, dan tes urine yang diutamakan itu adalah tes Narkoba, dan alkohol. Jadi kalau mau bekerja diperusahaan besar atau perusahaan luar negeri hindari Narkoba dan minuman keras,"ungkap Lenno Sidabutar alumni SMK GKPI 1 kota Pematangsiantar ketika dihubungi lintaspublik.com baru-baru ini.

Lenno Sidabutar yang saat ini bekerja diperusahaan pertambangan (pengeboran) minyak milik perusahaan ternama lebih jauh mengatakan, yang diminta perusahaan sebagai pekerja kebanyakan yang memiliki dedikasi tinggi terhadap pekerjaannya, artinya calon pekerja harus memiliki disiplin tinggi untuk bekerja, dan memiliki skil yang memadai.

"Sifat kerja keras orang Sumut diakui diperusahaan-perusahaan ternama, tapi banyak yang gagal karena kalau dites urine ada terindikasi Alkohol. Jadi sekali lagi kepada para junior alumni SMK yang mau bekerja hindarilah Alkohol dan Narkoba,"jelas Lenno yang sudah bergaji diatas Rp.15 juta tidak sampai sebulan.

 Lenno sidabutar.(ist)
Sejauh ini menurut Lenno Sidabutar banyak perusahaan-perusahaan yang membutuhkan pekerja dari Sumatera Utara, diharapkan kepada siswa jurusan SMK meningkatkan kemampuan jurusannya masin-masing.

"Skill harus terus diasah, jangan malas untuk praktek disekolah maupun praktek lapangan. Karena bekal awal ini adalah kesuksesan pekerjaan selanjutnya,"ujar Lenno yang memiliki keahlian Permesinan sudah bekerja lebih 10 tahun diperusahaan itu.

Kata Lenno lagi, dirinya sudah sering bekerja ditempatkan perusahaan keluar negeri, semua intinya dalah kemauan, kemampuan dan kediplinan.

"Pengalaman saya, untuk bekerja diperusahaan-perusahaan ternama dibutuhkan kediplinan tinggi, kemauan bekerja dan kemampuan bidangya,"ungkap Lenno yang sudah menjelajah perairan Indonesia dan luar negeri.

T.Hotlion Sihombing SSi, MM kepala sekolah SMK Swasta GKPI 1 Kota Pematangsiantar ditemui diruang kerjanya, di jalan DI. Panjaitan no.47 NH Pematangsiantar, Jumat ( 11/5/2018) mengatakan, akan terus membekali siswa SMK GKPI 1 untuk meningkatkan kemampuan.

"Karena memang persaingan kerja sudah semakin banyak, kami dari pihak sekolah akan terus meningkatkan kemampuan siswa, terutama meningkatkan kerjasama dengan perusahaan-perusahaan besar, baik perusahaan BUMN maupun perusahaan swasta,"kata Hotlion Sihombing yang sudah membuat puluhan kerjasama dengan perusahaan dalam negeri dan luar negeri untuk praktek kerja siswanya.

"Sudah ada puluhan yang kita buat MOU (kerjasama) bagaimana meningkatkan kemampuan siswa yang siap kerja nantinya, semoga dengan kerjasama ini siswa-siswi dari SMK GKPI siap kerja di dunia usaha maupun industri,"tuturnya.

Penulis : tagor
Editor   : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.