Demi Keamanan, Tes Urine Pengemudi Bus Dilakukan Setiap Hari
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Demi menjaga keselamatan selama perjalanan mudik, setiap supir bus antar kota antar provinsi (AKAP), diwajibkan cek kesehatan dan tes urine. Pemeriksaan ini ternyata tidak hanya dilakukan sekali saja.
Kepala Terminal Terpadu Pulogebang Ismanto mengatakan selama angkutan mudik lebaran ini, tes urine bagi sopir bus AKAP diberlakukan setiap hari. Namun tidak semua pengemudi melakukan tes urine, melainkan sebagian saja.
“Prinsipnya sepanjang bahan tersedia, ya setiap keberangkatan. Karena bisa aja dia (driver) balik dari sana kedapatan narkoba atau minum alkohol kan,” jelas Ismanto pada Minggu (10/6/2018) di Terminal Terpadu Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur.
Ia menambahkan, hal ini dilakukan demi menjaga keselamatan para penumpang dan juga pengemudi. Tujuannya, perjalanan mudik ini bisa berlangsung dengan aman.
Ia pun berharap, tes urine ini tidak hanya diberlakukan pada saat angkutan mudik lebaran, atau tahun baru dan liburan natal saja. Tetapi ia berharap bisa setiap hari.
“Tapi saya berharap setiap bulan ada. Ya saat ini baru dilakukan khususnya pada bulan lebaran, tahun baru dan libur natal. Prinsipnya bahwa itu dilakukan mestinya disetiap keberangkatan atau setidaknya sampling secara acak dan reguler,” tandasnya.
Sumber : poskota
 |
| Kepala Terminal Terpadu Pulogebang, Ismanto. |
“Prinsipnya sepanjang bahan tersedia, ya setiap keberangkatan. Karena bisa aja dia (driver) balik dari sana kedapatan narkoba atau minum alkohol kan,” jelas Ismanto pada Minggu (10/6/2018) di Terminal Terpadu Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur.
Ia menambahkan, hal ini dilakukan demi menjaga keselamatan para penumpang dan juga pengemudi. Tujuannya, perjalanan mudik ini bisa berlangsung dengan aman.
Ia pun berharap, tes urine ini tidak hanya diberlakukan pada saat angkutan mudik lebaran, atau tahun baru dan liburan natal saja. Tetapi ia berharap bisa setiap hari.
“Tapi saya berharap setiap bulan ada. Ya saat ini baru dilakukan khususnya pada bulan lebaran, tahun baru dan libur natal. Prinsipnya bahwa itu dilakukan mestinya disetiap keberangkatan atau setidaknya sampling secara acak dan reguler,” tandasnya.
Sumber : poskota
Tidak ada komentar