Rumahnya Suwarni Selamat, 4 Unit Damkar Pemko dan 3 Unit Damkar PT. STTC Diturunkan, 1 Sepeda Motor Hangus
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Peristiwa Kebakaran 3 (tiga) unit rumah di gang Buntu jalan Medan KM. 6 kelurahan Tambun Nabolon kecamatan Siantar Martoba kota Pematangsiantar menghanguskan 3 unit rumah, terlihat Damkar pemko siantar diturunkan 4 unit, dan Damkar milik PT. STTC 3 unit.
Kebakaran itu membuat Suwarni masih merasa bersyukur, walaupun dirinya tidak berada dirumah, namun barang-barangnya dapat diselamatkan.
Suwarni ketika ditemui dirumahnya mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 16:10 WIB, Rabu (20/6/2018) dirinya masih sedang bekerja.
BACA JUGA Ditinggal Lebaran, 3 Rumah Bersaudara Ludes Terbakar, Ini nama Korbannya
"Saya tadi masih kerja, dan langsung ditelepon bahwa rumah saya terbakar, tapi syukurlah ternyata rumah saya tidak turun terbakar, dan barang-barang semuanya diselamatkan warga,"terang Suwarni.
Pada kesempatan itu Suwarni yang mengontrak rumah itu juga prihatin atas kebakaran yang menimpa tetangganya.
"Saya prihatin tetangga saya jadi korban kebakaran, dan terimakasih untuk Pemadam PT. STTC dan Pemko Siantar yang membantu kami memadamkan api, kalau tidak cepat tadi pemadam mungkin rumah saya juga turun terbakar, karena jelas berendeng dengan 3 rumah yang terbakar,"jelas Suwarni.
BACA JUGA Ini Langkah TNI Bantu Korban Kapal KM. Sinar Bangun yang Tengelam di Danau Toba
Terlihat barang-barang milik Suwarni mulai dari televisi, kamar tidur, kursi, lemari sempat dikeluarkan, dan dimasukan kembali oleh warga.
"Terimaksihlah kepada warga dan keluarga semua yang telah menyelamatkan barang-barang ku," tutur Suwarni.
Wagito salah seorang petugas pemadam PT. STTC seusai melaksanakan tugas pemadam dilokasi kebakaran mengatakan, api cukup cepat merambat, dan tiga rumah sudah terlihat terbakar.
"Kami datang pertama, api sudah terlihat menjulang tinggi, dan hanya satu rumah yang bisa diselamatkan,"terang Wagito, yang langsung berkordinasi dengan personil Damkar Pemko Siantar yang juga stanby dilokasi kebakaran.
BACA JUGA Suami Istri dan 3 Anak Jadi Korban "KM.Sinar Bangun", 12 Nama Ini Satu Keluarga Belum Ditemukan
Rumah Ditinggal Lebaran
Kebakaran terlihat dari asal api yang pertama dari rumah Fitri ternyata sedang kosong, Fitri dan keluarganya sedang berlebaran kerumah keluarga.
"Iya, kakak Fitri itu sedang berlebaran, dan rumahnya kosong tadi pas kebakaran. Dan kami tidak sempat lagi menyelamatkan barang-barangnya,"ucap R. tanjung yang langsung bersama warga menyiram air seadanya.
"Terimaksihlah kepada pemadam PT. STTC yang langsung cepat sampai, dan disusul kemudian pemadam PT. STTC,"tutur Tanjung.
Tanjung juga menjelaskan, rumah ini milik kaka beradik, pertama Dewi suaminya Iwan anaknya ada 5 orang, kedua rumah Fitri suaminya Marga Nasution anaknya 2 orang dan ketiga Evi suaminya Samka , anaknya ada 4 orang. Dan terlihat satu sepeda motor matic hangus terbakar.
"Rumah yang terbakar ini milik kaka beradik kandung, semoga mereka dapat dikuatkan Allah,"ujarnya.
Penulis : tagor
Editor : tagor
Kebakaran itu membuat Suwarni masih merasa bersyukur, walaupun dirinya tidak berada dirumah, namun barang-barangnya dapat diselamatkan.
Suwarni ketika ditemui dirumahnya mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 16:10 WIB, Rabu (20/6/2018) dirinya masih sedang bekerja.
BACA JUGA Ditinggal Lebaran, 3 Rumah Bersaudara Ludes Terbakar, Ini nama Korbannya
Pemadam PT. STTC langsung memadamkan api terbakarnya 3 unit rumah di jalan medan. |
Pada kesempatan itu Suwarni yang mengontrak rumah itu juga prihatin atas kebakaran yang menimpa tetangganya.
"Saya prihatin tetangga saya jadi korban kebakaran, dan terimakasih untuk Pemadam PT. STTC dan Pemko Siantar yang membantu kami memadamkan api, kalau tidak cepat tadi pemadam mungkin rumah saya juga turun terbakar, karena jelas berendeng dengan 3 rumah yang terbakar,"jelas Suwarni.
BACA JUGA Ini Langkah TNI Bantu Korban Kapal KM. Sinar Bangun yang Tengelam di Danau Toba
Petugas kepolisian memberi garis polisi. |
"Terimaksihlah kepada warga dan keluarga semua yang telah menyelamatkan barang-barang ku," tutur Suwarni.
Wagito salah seorang petugas pemadam PT. STTC seusai melaksanakan tugas pemadam dilokasi kebakaran mengatakan, api cukup cepat merambat, dan tiga rumah sudah terlihat terbakar.
"Kami datang pertama, api sudah terlihat menjulang tinggi, dan hanya satu rumah yang bisa diselamatkan,"terang Wagito, yang langsung berkordinasi dengan personil Damkar Pemko Siantar yang juga stanby dilokasi kebakaran.
BACA JUGA Suami Istri dan 3 Anak Jadi Korban "KM.Sinar Bangun", 12 Nama Ini Satu Keluarga Belum Ditemukan
Barang-barang suwarni dimasukan kembali oleh warga, karena rumah Suwarni sempat terancam terbakar. |
Kebakaran terlihat dari asal api yang pertama dari rumah Fitri ternyata sedang kosong, Fitri dan keluarganya sedang berlebaran kerumah keluarga.
R. Tanjung warga setempat yang melihat peristiwa kebakaran langsung berupaya memadamkan api yang cepat marak, dan terlihat rumah bangunan berendeng sudah permanen, dan berpagar rapi.
Satu unit sepeda motor Matic terbakar. |
"Terimaksihlah kepada pemadam PT. STTC yang langsung cepat sampai, dan disusul kemudian pemadam PT. STTC,"tutur Tanjung.
Tanjung juga menjelaskan, rumah ini milik kaka beradik, pertama Dewi suaminya Iwan anaknya ada 5 orang, kedua rumah Fitri suaminya Marga Nasution anaknya 2 orang dan ketiga Evi suaminya Samka , anaknya ada 4 orang. Dan terlihat satu sepeda motor matic hangus terbakar.
"Rumah yang terbakar ini milik kaka beradik kandung, semoga mereka dapat dikuatkan Allah,"ujarnya.
Penulis : tagor
Editor : tagor
Tidak ada komentar