Sebanyak 114.424 Orang Mudik dari Jawa ke Sumatera
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Memasuki H-5 jelang Idul Fitri atau hari Minggu (10/6/2018) pukul 08:00, jumlah penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Jawa (Pelabuhan Merak) ke Sumatera (Bakauheni) data posko tercatat untuk penumpang menyeberang 114.424 orang naik 99,4 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 57.384 orang.
Sedangkan sepeda motor yang menyeberang ke Sumatera tercatat 8.639 unit atau naik 190 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 2.977 unit, dan kendaraan roda empat (mobil) lebih mencapai 15.300 unit atau naik 80,3 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 8.482 unit.
General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry cabang Merak Fahmi Alweni, Minggu (10/6) menjelaskan trafik mobil pribadi dan sepeda motor cukup tinggi pada hari Sabtu (9/6) malam hingga dini hari, diperkirakan puncak arus pada Senin (11/6) dan Selasa (12/6).
Pada 2017, jumlah pemudik yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera dari H-7 sampai dengan H-1 jumlah penumpang yang menyeberang sebanyak 181.293 orang.
Oleh karenanya, jumlah penumpang yang menyebrang saat ini jika dibandingkan jumlah keseluruhan tahun lalu baru sekitar 25,1 persen dari total penumpang 722.961 orang. “Jadi, belum puncak arus untuk penyeberangan Jawa ke Sumatera,” katanya.
Untuk sepeda motor sebanyak 11.703 unit atau baru sekitar 16,4 persen dari total kendaraan roda dua 71.390 unit, dan untuk kendaraan roda 4 sebanyak 21.032 unit atau baru dari total 75.173 unit.
Imelda Alini, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry, mengimbau calon pemudik agar menempuh perjalanan di pagi dan siang hari, sehingga tidak terjadi kepadatan atau penumpukan penumpang di malam hari.
Selain itu, masyarakat agar membeli tiket secara online melalui link website tiket.indonesiaferry.co.id. Hal ini akan sangat memudahkan para pengguna jasa sehingga tidak perlu lagi antri beli tiket di pelabuhan.
Sementara itu hingga Minggu pagi (10/6/2018) dari Gilimanuk ke Ketapang jumlah trip mencapai 273 atau naik 13 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 242 trip.
Untuk jumlah penumpang mencapai 54.390 orang atau naik 31 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 41.425 orang. Untuk roda dua motor 10.845 unit, roda empat mobil atau lebih 5.499 unit.
Sumber : poskota
Sedangkan sepeda motor yang menyeberang ke Sumatera tercatat 8.639 unit atau naik 190 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 2.977 unit, dan kendaraan roda empat (mobil) lebih mencapai 15.300 unit atau naik 80,3 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 8.482 unit.
General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry cabang Merak Fahmi Alweni, Minggu (10/6) menjelaskan trafik mobil pribadi dan sepeda motor cukup tinggi pada hari Sabtu (9/6) malam hingga dini hari, diperkirakan puncak arus pada Senin (11/6) dan Selasa (12/6).
Pada 2017, jumlah pemudik yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera dari H-7 sampai dengan H-1 jumlah penumpang yang menyeberang sebanyak 181.293 orang.
Oleh karenanya, jumlah penumpang yang menyebrang saat ini jika dibandingkan jumlah keseluruhan tahun lalu baru sekitar 25,1 persen dari total penumpang 722.961 orang. “Jadi, belum puncak arus untuk penyeberangan Jawa ke Sumatera,” katanya.
Untuk sepeda motor sebanyak 11.703 unit atau baru sekitar 16,4 persen dari total kendaraan roda dua 71.390 unit, dan untuk kendaraan roda 4 sebanyak 21.032 unit atau baru dari total 75.173 unit.
Imelda Alini, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry, mengimbau calon pemudik agar menempuh perjalanan di pagi dan siang hari, sehingga tidak terjadi kepadatan atau penumpukan penumpang di malam hari.
Selain itu, masyarakat agar membeli tiket secara online melalui link website tiket.indonesiaferry.co.id. Hal ini akan sangat memudahkan para pengguna jasa sehingga tidak perlu lagi antri beli tiket di pelabuhan.
Sementara itu hingga Minggu pagi (10/6/2018) dari Gilimanuk ke Ketapang jumlah trip mencapai 273 atau naik 13 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 242 trip.
Untuk jumlah penumpang mencapai 54.390 orang atau naik 31 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 41.425 orang. Untuk roda dua motor 10.845 unit, roda empat mobil atau lebih 5.499 unit.
Sumber : poskota
Tidak ada komentar