Dua Rumah Nyaris Terbakar di Jalan Pangaribuan, Ini Nama Pemiliknya
LINTAS PUBLIK- Dua unit rumah semi permanen di Jalan Pangaribuan, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar, terbakar dan nyaris ludes pada hari Kamis (27/9/2018) sekira pukul 09.00 Wib.
Beruntung warga cepat melaporkan kebakaran tersebut kepada petugas pemadam kebakaran Kota Pematangsiantar.
Dua unit rumah yang terbakar tersebut milik Manat Siahaan (55) dan Mangatur Sinaga (40), kedua rumah hanya dipisahkan papan. Asal api diduga akibat korsleting listrik di bagian dapur rumah milik Manat. Api kemudian membakar kasur dan membesar hingga membakar bagian atap rumah hingga menyambar ke kediaman Mangatur.
"Enggak tau api dari mana, kalau dilihat dari hangusnya dinding dapur bisa jadi dari kabel colokan listrik itu," kata Peter Siahaan, keponakan Manat.
Sementara itu, Manat mengaku bahwa saat kebakaran rumahnya dalam keadaan kosong karena ia baru saja pergi ke Pasar Dwikora (Parluasan) untuk berdagang es batu.
"Baru sampai pajak (Pasar) tadi aku, trus dapat kabar kalau rumah kebakaran," kata Manat.
Mangatur juga menuturkan, saat kebakaran terjadi, ia sedang berada di Pasar Horas untuk menjual es batu. "Istriku jualan ikan lele di Parluasan, aku jualan es di Pajak Horas. Gitu dapat kabar kalau rumah terbakar aku langsung pulang," kata dia.
Anggota Kepolisian Resort Siantar, Iptu Rudi Panjaitan mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran yang terjadi.
Penulis : franki
Editor : tagor
Beruntung warga cepat melaporkan kebakaran tersebut kepada petugas pemadam kebakaran Kota Pematangsiantar.
 |
| Seorang anggota pemadam kebakaran Pemkosiantar sedang berupaya memadamkan api dilokasi kebakaran di jalan pangaribuan Pematangsiantar. |
"Enggak tau api dari mana, kalau dilihat dari hangusnya dinding dapur bisa jadi dari kabel colokan listrik itu," kata Peter Siahaan, keponakan Manat.
Sementara itu, Manat mengaku bahwa saat kebakaran rumahnya dalam keadaan kosong karena ia baru saja pergi ke Pasar Dwikora (Parluasan) untuk berdagang es batu.
"Baru sampai pajak (Pasar) tadi aku, trus dapat kabar kalau rumah kebakaran," kata Manat.
Mangatur juga menuturkan, saat kebakaran terjadi, ia sedang berada di Pasar Horas untuk menjual es batu. "Istriku jualan ikan lele di Parluasan, aku jualan es di Pajak Horas. Gitu dapat kabar kalau rumah terbakar aku langsung pulang," kata dia.
Anggota Kepolisian Resort Siantar, Iptu Rudi Panjaitan mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran yang terjadi.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar