RSUD Rantauprapat Sosialisasikan Alat Medis Baru
LINTAS PUBLIK-RANTAUPRAPAT, RSUD Rantauprapat mensosialisasikan pemakaian alat medis yang baru tiba kepada para tenaga medis yang bertugas di rumah sakit tersebut, di ruang rawat bayi. Sosialisasi dimulai sejak Rabu (5/9/2018) kemarin.
Hal itu dikatakan direktur RSUD Rantauprapat dr. H. Syafril RM Harahap, Sp. B melalui humas Doni Simamora, Jumat (7/9/2018).
BACA JUGA Pemkab Labuhanbatu Sambut Kepulangan Jemaah Haji Kloter 5
Menurut Doni, alat-alat baru yag diperkenalkan dan disosialisasikan cara pemakaiannya kepada para tenaga medis antara lain, Syringe Pump, Infus Pump dan Monitor.
Mengenai kegunaan alat itu, Doni menerangkan, Syringe Pump berfungsi sebagai alat pengatur pemasukan obat suntikan dengan dosis yang sudah ditentukan dokter dengan waktu yang sudah ditentukan.
Kemudian, Infus Pump berfungsi sebagai pengatur tetesan cairan infus dan Monitor berfungsi sebagai alat untuk mengobservasi seperti tanda-tanda vital sign ( tensi darah, saturasi oksigen, nadi, respiratory rate) yg bisa kita lihat dalam satu layar.
Doni menambahkan, sosialisasi cara pemakaian alat-alat itu untuk mengurangi resiko kesalahan penggunaan alat medis baru itu.
"Sosialisasi berulang kali akan terus dilakukan demi mengurangi resiko kesalahan penggunaan alat medis. Kebetulan banyak pegawai kita yang baru pindah kemarin sehingga belum pernah menggunakan alat ini sebelumnya" katanya.
Penulis : tanjung
Editor : tagor
Hal itu dikatakan direktur RSUD Rantauprapat dr. H. Syafril RM Harahap, Sp. B melalui humas Doni Simamora, Jumat (7/9/2018).
BACA JUGA Pemkab Labuhanbatu Sambut Kepulangan Jemaah Haji Kloter 5
Para tenaga medis RSUD Rantauprapat sedang mengikuti sosialisasi cara pemakaian alat baru kesehatan. |
Mengenai kegunaan alat itu, Doni menerangkan, Syringe Pump berfungsi sebagai alat pengatur pemasukan obat suntikan dengan dosis yang sudah ditentukan dokter dengan waktu yang sudah ditentukan.
Kemudian, Infus Pump berfungsi sebagai pengatur tetesan cairan infus dan Monitor berfungsi sebagai alat untuk mengobservasi seperti tanda-tanda vital sign ( tensi darah, saturasi oksigen, nadi, respiratory rate) yg bisa kita lihat dalam satu layar.
Doni menambahkan, sosialisasi cara pemakaian alat-alat itu untuk mengurangi resiko kesalahan penggunaan alat medis baru itu.
"Sosialisasi berulang kali akan terus dilakukan demi mengurangi resiko kesalahan penggunaan alat medis. Kebetulan banyak pegawai kita yang baru pindah kemarin sehingga belum pernah menggunakan alat ini sebelumnya" katanya.
Penulis : tanjung
Editor : tagor
Tidak ada komentar